> >

Bos Preman Pengelola Parkir Liar di Bogor Kantongi Uang Rp1 M, Kapolres Bogor: Hasil Lebih Setahun

Peristiwa | 31 Oktober 2021, 19:06 WIB
Kapolres Bogor AKBP Harun menyampaikan keterangan soal kasus pembunuhan berencana bos preman parkir ilegal oleh keponakannya sendiri. (Sumber: Kompas.tv/Ant/M Fikri Setiawan)

BOGOR, KOMPAS. TV - Sektor perparkiran di beberapa wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sebagian dikelola oleh preman. Dalam setahun, uang yang dihasilkan mencapai miliaran rupiah.

Hal itu disampaikan Kapolres Bogor AKBP Harun dari hasil pengungkapan kasus kematian bos parkir ilegal berinisial P di Metland Cileungsi, Bogor, pada 17 Oktober 2021 silam.

Dalam kasus itu, Harun mengatakan polisi telah menangkap seorang tersangka pelaku pembunuhan berinisial AH, yang tak lain adalah keponakan korban.

"Tersangka AH ini sakit hati karena korban P alias G yang merupakan pamannya sendiri mengambil alih setoran parkir di sekitaran Metland Cileungsi. Kemudian AH berencana membunuh korban sejak setahun lalu," ujar AKBP Harun, Minggu (31/10/2021), dikutip dari Antara.

Baca juga: Viral Konsumen Indomaret Bisa Lapor Polisi Jika Diminta Uang Parkir, Ini Kata Perusahaan

Harun menjelaskan bahwa setiap satu kawasan lahan parkir ilegal di Metland Cileungsi, Bogor terdapat 18 preman parkir liar yang masing-masing menyetorkan uang senilai Rp205 ribu dalam sehari kepada AH.

Jika dikalkukasikan, AH meraup pendapatan Rp3,7 juta dalam sehari atau Rp1,3 miliar dalam setahun.

Namun, sejak korban P ikut menarik setoran, pendapatan AH menurun hingga 30 persen atau Rp33 juta.

Hal itulah, ungkap Kapolres, yang melatarbelakangi AH melakukan pembunuhan berencana terhadap P.

Diberitakan KOMPAS TV sebelumnya, teka-teki kematian bos parkir ilegal berinisial P di Metland Cileungsi, akhirnya terjawab setelah Polres Bogor berhasil menangkap para pelaku.

Penulis : Baitur Rohman Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara


TERBARU