> >

Mahasiswa S2 ITB Ditemukan Meninggal Dunia Usai Bunuh Diri di Kosnya

Peristiwa | 22 Agustus 2021, 17:35 WIB
Ilustrasi: Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial ANH ditemukan meninggal dunia usai gantung diri di kos yang berada di Cisitu Lama, Kota Bandung, Jawa Barat. (Sumber: Thinkstock/KOMPAS.COM)

BANDUNG, KOMPAS.TV – Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial ANH ditemukan meninggal dunia usai gantung diri di kos yang berada di Cisitu Lama, Kota Bandung, Jawa Barat.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung AKBP Rudi Tri Handono mahasiswa tersebut ditemukan meninggal dunia di kosnya pada Minggu (22/8/2021) dini hari.

"Positif gantung diri, dia menyiapkan tali, talinya ditemukan di luar kosan," kata Rudi kepada wartawan.

Rudi juga menerangkan, ANH terakhir kali diketahui sempat bertemu dengan rekan-rekannya pada Sabtu (21/8/2021) malam.

Ditemukan pula secarik kertas berisi permohonan maaf yang diyakini ditulis ANH sebelum ia melakukan bunuh diri.

Baca Juga: Pakar ITB Ingatkan Potensi Tsunami 20 Meter akibat Megathrust Selatan Jawa, Bisa Menyentuh Istana

"Dia menulis di secarik kertas permintaan maaf dan menyiapkan barang," terang Rudi.

Sementara itu dilansir dari Antara, Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto mengatakan ANH merupakan mahasiswa S2 Program Studi Magister Teknik Sipil ITB, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) angkatan 2018.

Hingga kini, kata Naomi, ANH tercatat sebagai mahasiswa semester 6 yang sedang menyusun tesis.

"Almarhum sudah menempuh studi di ITB selama 3 tahun (6 semester), dan sedang dalam tahap menyusun tesis," kata Naomi.

Berdasarkan data yang disebutkan pihak kampus, ANH merupakan mahasiswa yang berasal dari daerah Madura, Jawa Timur yang tinggal di kos bersama beberapa rekan yang juga berstatus sebagai mahasiswa Teknik Sipil ITB.

Baca Juga: Alumni ITB Komitmen Bantu Penanganan Pandemi Covid-19: Punya Sumber Daya yang Cukup dan Mumpuni

Saat ini, kata Naomi, jenazah berada di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung dan dalam pengurusan pihak keluarga almarhum yang tinggal di Bandung.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU