> >

Anggota TNI Pratu Tumpal Dikeroyok 10 Preman Bersenjatakan Balok Hingga Batu, Begini Kronologinya

Peristiwa | 20 Juni 2021, 13:53 WIB
Pratu Tumpal Tampubolon dikeroyok sejumlah oknum preman di Jalan Danau Marsabut, Kecamatan Medan Barat, Jumat (18/6/2021). (Sumber: Tribun Medan/HO )

MEDAN, KOMPAS.TV - Seorang anggota TNI bernama Pratu Tumpal Tampubolon menjadi korban pengeroyokan di Jalan Danau Marsabut, Kecamatan Medan Barat, Medan, Sumatera Utara.

Insiden pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh 10 preman itu terjadi pada Jumat (18/6/2021) sekitar pukul 18.00 WIB. 

Baca Juga: Oknum TNI AL Aniaya Warga Sipil Hingga Tewas

Akibatnya korban mengalami luka-luka karena preman-preman tersebut menghantamkan kayu balok hingga batu  ke tubuh korban.

Setelah kejadian pengeroyokan tersebut, warga sekitar lalu membawa korban ke RS Sufina Azis untuk mendapatkan perawatan.

Dilansir dari Tribun Medan, kronologi pengeroyokan itu berawal ketika Pratu Tumpal akan memundurkan kendaraannya di Jalan Marsabut, tepatnya di depan Komplek Danau Marsabut.

Kemudian, pelaku DMH yang disebut-sebut sebagai preman setempat, meminta uang parkir kepada korban secara kasar.

Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Temui Sejumlah Kepala Desa di Bangkalan, Bahas Soal Penanganan Covid-19

"Dia tiba-tiba datang lalu menagih uang parkir dengan cara yang kasar," kata Pratu Tumpal dikutip dari Tribun Medan pada Minggu (20/6/2021).

"Saya mulanya menanggapinya dengan santai, tapi kok lama-lama makin jadi."

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Zaki-Amrullah

Sumber : Kompas TV


TERBARU