> >

TNI-Polri Gerebek Honai Anak Buah Lekagak Telenggen yang Terlibat Penembakan Bharada Komang

Peristiwa | 16 Mei 2021, 21:38 WIB
TNI menyerbu Markas KKB Intan Jaya Papua, satu KKB tewas ditembak. Pasukan TNI bergerak ke Balingga, Lanny Jaya, Papua. (Sumber: twitter@VeronicaKoman)

PAPUA, KOMPAS.TV - Pasukan gabungan TNI-Polri menggerebek honai milik anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) bernama Numbuk Talenggen.

Penggerebekan tersebut dilakukan di tanah merah bawah Kampung Ninggabuma, Distrik Gome pada Sabtu (15/5/2021) pukul 15.00 WIT.

Diketahui, Numbuk Talenggen merupakan salah satu anak buah Lekagak Telenggen, pemimpin KKB yang paling diburu TNI dan Polri.

"Numbuk Talenggen merupakan anggota dari Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata Lekagak Talenggeng, sampai saat ini masih dilakukan pengejaran oleh aparat TNI-Polri," kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes M Iqbal Al Qudussy dalam keterangan pada Minggu (16/5/2021).

Kombes Iqbal mengatakan aparat TNI-Polri menemukan sejumlah barang dari hasil pengrebekan di honai milik Numbuk Talenggen.

Baca Juga: Baku Tembak dengan TNI-Polri, 2 Anggota KKB Lekagak Telenggen Tewas, Seorang Lainnya Melarikan Diri

Barang-barang tersebut antara lain senapan angin, amunisi kaliber 5,56, 4 unit handphone, 30 anak panah, dan beberapa dokumen Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Kombes Iqbal mengatakan, pihak TNI dan Polri menggerebek honai tersebut karena curiga dijadikan sebagai tempat persembunyian Numbuk Talenggen.

Terlebih, nama Numbuk Talenggen telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) bernomor 3/V/2021/Res. Puncak, tertanggal 1 Mei 2021.

Numbuk Talenggen diketahui terlibat dalam perkara pembunuhan atau penembakan terhadap anggota Satbrimob Bharada Komang.

Selain menyita sejumlah barang bukti, aparat TNI-Polri juga mengamankan tiga orang yang tinggal berlainan honai kurang lebih 100 meter dari honai Numbuk Talenggen.

Ketiga orang yang diamankan itu lantas dibawa ke Pos Raider 715 Gome yang selanjutnya diserahkan kepada satuan tugas penegakan hukum ops Nemangkawi.

Baca Juga: Sosok Komandan KKB yang Tewas Saat Baku Tembak dengan Kopassus, Ternyata Penembak Bharada Komang

"3 orang yang diamankan aparat atas nama YAW (34), MM (17), dan OM (41), telah dilakukan pemeriksaan terhadap pengembangan penyidikan kasus teroris Numbuk Talenggen," katanya.

Dari hasil keterangannya, ketiga orang yang diamankan membantah bila barang-barang yang disita aparat TNI-Polri milik mereka.

Selain itu, berdasarkan hasil keterangan pihak keluarga, ketiga orang yang diamankan aparat tersebut bukan bagian dari KKB Papua pimpinan Lekagak Talenggen.

Mereka merupakan masyarakat Kampung Tegaloba yang pergi ke Kampung Ninggabuna.

"Selain itu, merekapun merasa terganggu dengan adanya kelompok kriminal teroris bersenjata yang selalu mengancam mereka," ujarnya.

"Juga meminta sejumlah uang dengan menodongkan senjata dan membuat ketakutan di masyarakat."

Baca Juga: Satgas Nemangkawi Pastikan Satu Anggota KKB yang Tewas Merupakan Ajudan Pribadi Lesmin Waker

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU