> >

Rusdiono, Pelaku Pedofil 35 Anak yang Punya Nama Malam sebagai Rusmawati Harus Lebaran di Penjara

Kriminal | 12 Mei 2021, 00:27 WIB
Rusdiono mengungkapkan motif dirinya melakukan pemerkosaan terhadap 35 orang anak, motif ingin balas dendam, Senin (10/5/2021) (Sumber: SRIPOKU.COM / Edison)

PRABUMULIH, KOMPAS.TV - Petulangan bejat yang dilakukan Rusdiono (44) akhirnya tamat usai dirinya ditangkap polisi lantaran dugaan perbuatan asusila yang dilakukannya terhadap puluhan anak di Prabumulih, Sumatera Selatan.

Mengaku punya nama malam Rusmawati, pelaku pedofil terhadap 35 anak ini dipastikan lebaran dari balik jeruji sel penjara.

Rusdiono diamankan petugas dari Satrekrim Polres Prabumulih pada Sabtu (8/5/2021) di sebuah kebun kopi Talang Pondok yang berada di kawasan perbatasan Kecamatan Buay Pemaca dan Provinsi Lampung.

Baca Juga: Pedofil yang Lecehkan dan Sebar Foto Tak Senonoh Anak di Bawah Umur Dipenjara 14 Tahun

Tidak hanya diamankan, pelaku dihadiahi timah panas oleh petugas karena mencoba kabur ketika diamankan. Pelaku diringkus polisi lantaran beberapa keluarga korban melapor ke Polres Prabumulih.

Kasat Reskrim Polres Prabumulih AKP Abdul Rahman membenarkan penangkapan pelaku pedofil pencabulan tersebut.

"Pelaku kami amankan atas laporan salah satu orang tua korban, setelah dilakukan pemeriksaan pelaku mengakui korbannya mencapai 35 orang dan sudah kami cek kebenarannya memang benar," tegas Abdul Rahman, Senin (10/5/2021).

Ia menyebut, korban pedofil Prabumulih kebanyakan berusia remaja, pelaku kemudian ditangkap setelah banyak keluarga korban yang melapor ke polisi.

"Saya lakukan sodomi sudah 35 orang lebih pak, usia antara 16 sampai 17 tahun," ungkap Rusdiono.

Baca Juga: Pelaku Pedofilia Ini Minta untuk Dikebiri, Apa Sebabnya?

Pakai Legging Ketat, Punya Nama Malam

Selain mengaku melakukan pencabulan 35 pemuda karena dendam pernah jadi korban, Rusdiono mengakui jika dirinya memiliki nama malam dan sering menjajakan diri di Pasar Inpres Prabumulih.

"Saya pernah setahun menjajakan diri di jalan di depan Pasar Tradisional Modern Prabumulih, nama saya kalau malam Ruswati," jelas pelaku.

Rusdiono mengaku dirinya kala itu sering mendapat pelanggan, baik tua maupun muda, dengan cara berdiri di tepi Jalan Jenderal Sudirman di depan Pasar Inpres kota Prabumulih.

Penulis : Gading Persada Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU