> >

KKB Bakar Rumah Milik Kepala Sekolah saat Ditinggal Mengungsi, Kapolda Papua Ungkap Alasannya

Peristiwa | 15 April 2021, 01:13 WIB
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan sumber pendanaan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berasal dai tambang-tambang emas ilegal di Papua. (Sumber: KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)

PAPUA, KOMPAS TV - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Sabinus Waker kembali berulah di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua.

Mereka disebut membakar dua rumah milik guru yang berada di Distrik Beoga pada Selasa (13/4/2021).

Baca Juga: Di Puncak Papua, Sopir Ojek Tewas Ditembak KKB

Pembakaran itu dilakukan saat rumah-rumah tersebut ditinggalkan oleh para pemiliknya.

Demikian insiden pembakaran tersebut diungkapkan oleh Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri. Mathius pun menyesalkan adanya peristiwa tersebut.

"Ini sangat disesalkan, tapi kompleks rumah guru cukup jauh dari pantauan aparat. Rumah dan sekolah itu satu kompleks," kata Mathius di Jayapura, Rabu (14/4/2021), seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Polisi Kejar KKB Pasca Pembakaran Helikopter di Bandara Aminggaru Ilaga Papua

Mathius mengungkapkan, salah satu rumah yang dibakar merupakan milik Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Beoga.

Saat ini, kepala sekolah tersebut masih berada di Kabupaten Mimika. Mereka diminta mengungsi sementara untuk menghindari teror susulan dari KKB.

Lebih lanjut, Mathius menjelaskan alasan KKB membakar rumah-rumah milik guru salah satunya kepala sekolah.

Baca Juga: KKB Papua Bakar Helikopter Usai Sempat Baku Tembak dengan Satgas Nemangkawi

KKB menganggap bahwa kepala sekolah itu telah menyudutkan mereka karena berbicara kepada media.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU