> >

Momen Kadis Pertanian Kota Solo Bingung Diutus Gibran ke Acara Pariwisata: Tiba-Tiba Diberi Tugas

Peristiwa | 23 Maret 2021, 22:54 WIB
Kepala Dinas Pertanian Kota Solo, Jawa Tengah, Aryo Widyandoko merasa bingung diutus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ke acara pariwisata. (Sumber: Istimewa via Tribunnews.com)

SOLO, KOMPAS TV - Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Kota Solo, Jawa Tengah, Aryo Widyandoko, merasa bingung ketika diutus oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, ke acara pariwisata.

Adapun acara pariwisata kali inj bertemakan "Mendorong Potensi Wisata melalui Pembiayaan Homestay."

Baca Juga: Gara-gara Menangkap Mahasiswa yang Ejek Gibran, Advokat Gugat Polresta Solo

Acara ini pun disiarkan secara langsung melalu kanal YouTube Berita Satu.

Saat di tengah-tengah acara berlangsung, sang pembawa acara memperkenalkan Aryo Widyandoko sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kota Solo.

Tak lama setelah diperkenalkan, pembawa acara mempersilakan Aryo untuk memberikan sambutan.

Aryo bertindak sebagai orang yang mewakili Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, lantaran tak bisa hadir dalam acara ini.

Baca Juga: Usai Sindir Pidato Wali Kota Solo Gibran, Kaesang: Saya Takut, Kualat Nanti..

Saat memberikan kata sambutan, Aryo menyampaikan permohonan maaf. Sebab, putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak bisa hadir secara fisik, maupun virtual.

Menurut dia, Gibran tak bisa hadir lantaran tengah memimpin rapat terkait pemulihan ekonomi di Balai Kota Solo.

"Beliau (Gibran) terus mempercepat pemulihan ekonomi, sekarang sedang pimpin rapat di Balai Kota untuk mempersiapkan itu," kata Aryo pada Selasa (23/3/2021).

Menurut dia, Gibran saat ini menginginkan pembukaan kembali kegiatan car free day dan tempat hiburan di Kota Solo. Namun, ini diterapkan secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Momen Menpora Bareng Gibran Tinjau Gor Indoor Manahan, Ini Komentarnya

"Saya sebenarnya Kepala Dinas Pertanian, saya tidak tahu, tiba-tiba Mas Gibran memberikan (tugas) ke saya," ujar Aryo.

"Mungkin karena waktu Pak Jokowi masih di sini (Wali Kota Solo), saya masih banyak bantu beliau, jadi akhirnya tiba-tiba tugasin kami."

Aryo menjelaskan, bahwa dirinya memang pernah menjabat Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Solo

"Sepuluh tahun yang lalu, saya ada di pariwisata, jadi Sekretaris Dinas. Begitu saya baca undangannya dari ajudan Pak Gibran, ini luar biasa idenya, pembiayaan homestay," ucap Aryo.

Baca Juga: Kaesang Dicueki Gibran Saat Sambut di Peresmian Manajemen Baru Persis Solo

Aryo meyakini, masifnya keberadaan homestay di tempat wisata akan berdampak positif bagi masyarakat pedesaan.

Selain itu, juga diharapkan dapat bekerja sama antara Kementerian Pariwisata dengan Kementerian Pertanian.

"Semoga ide ini (pembiayaan homestay) bisa kerja sama dengan Kementerian Pertanian," ucap Rudi.

"Kemenpar dan Kementan, karena mohon maaf, setiap di dekat hutan pemerintah, itu desanya pasti miskin."

Baca Juga: Kaesang Pangarep Pimpin Persis Solo, Ini Harapan Gibran..

Oleh sebab itu, Aryo berharap ada pengembangan wisata di dekat hutan-hutan milik pemerintah, agar desa yang ada di sekitar menjadi lebih baik perekonomiannya.

"Pariwisata memang diperlukan di sana, percepatan Indonesia bisa lebih baik lagi," ucapnya. 

Baca Juga: Warganet Dijemput Polisi Usai Komentar Miring, Gibran: Saya Enggak Pernah Melaporkan

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU