> >

Tak Tahan Sering Dipalak, Massa Bandar Sayur Akhirnya Keroyok Dua Preman, 1 Tewas

Kriminal | 25 Januari 2021, 20:33 WIB
Ilustrasi: jenazah korban. (Sumber: THINKSTOCK/KOMPAS.COM)

BANDUNG, KOMPAS.TV - Aksi pengeroyokan terjadi di Kampung Caringin Tilu (Cartil) Desa Cimenyan, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dua orang preman dikeroyok puluhan orang lantaran kerap melakukan pemalakan hingga pemerasan. Akibat diamuk massa, seorang preman di antaranya meninggal dan satu lagi terluka cukup parah.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Senin (18/1/2021) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Mahfud MD: Preman yang Langgar Hukum Kita Tangkap!

"Beberapa hari lalu telah terjadi pidana pengeroyokan kepada korban yang mengakibatkan kematian yang dilakukan oleh bandar sayur di daerah Cimenyan," Kata Hendra, dikutip dari Kompas.com, Senin (25/1/2021).

Pengeroyokan ini berawal adanya ketidaknyamanan pelaku YS yang kesehariannya sebagai bandar sayur kerap diperas oleh kedua korban tersebut.

Pelaku YS kemudian menghasut tiga belas rekannya untuk melakukan pengeroyokan terhadap korban.

Kedua korban ini diajak minum kopi bersama di salah satu warung, tak lama YS dan rekannya pun melakukan pengeroyokan terhadap kedua korban.

Pada saat pengeroyokan, korban sempat berlari namun dikejar para pelaku hingga akhirnya salah satu korban Asep meninggal dunia dan korban Ayi mengalami luka serius di sekujur tubuhnya akibat hantaman benda tumpul.

"Korban satu meninggal dunia dan satu lagi mengalami luka cukup serius," ujar Hendra.

Penulis : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU