> >

Mahasiswa UNY Sulap Limbah Kulit Udang Jadi Nugget Rendah Lemak

Berita daerah | 10 November 2020, 21:39 WIB
Nugget jamur tiram kombinasi kulit udang buatan mahasiswa UNY (Sumber: dok.humas UNY)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Kulit udang kerap dipandang sebelah mata. Namun sekelompok mahasiswa UNY ini justru menemukan variasi makanan baru berbahan kulit udang yang biasanya hanya dijadikan pakan ternak atau dibuang begitu saja.

Jamaluddin Siregar (prodi Pendidikan Matematika), Yuliari Suprihatin (prodi Pendidikan Kimia), dan Baso Samsu Rijal (prodi Biologi) menciptakan nugget jamur tiram kombinasi kulit udang. Produk olahan ini diberi nama SS Feel Good.

Menurut Yuliari, kulit udang merupakan limbah organik yang kurang dimanfaatkan masyarakat karena memiliki nilai ekonomis yang rendah. Nilai ekonomis kulit udang rendah karena udang, terutama udang dogol, menjadi penyumbang devisa terbesar ekspor perikanan, yakni sekitar 70 persen.

“Kulit udang sangat cepat mengalami pembusukan karena mikroba dan berbau tidak sedap padahal kulit udang dogol memiliki potensi untuk diolah berbagai produk olahan seperti tepung,” ujar mahasiswa UNY ini seperti yang tertulis dalam siaran pers, Selasa (10/11/2020).

Baca Juga: Drone Anti Polusi Udara ala Mahasiswa UNY

Kulit udang dogol mengandung protein yang tinggi yaitu 32,45 persen, serat kasar 18,71 persen, lemak 4,95 persen, dan karbohidrat 23,66 persen.

Jamaluddin menuturkan nugget yang lazim di pasaran adalah nugget ayam. Produk nugget dari kulit udang dan jamur tiram ini menjadi diversifikasi nugget yang rendah lemak serta kaya protein dan serat. Bahan baku yang dapat dijadikan alternatif dalam pembuatan nugget adalah jamur tiram karena memiliki nilai gizi yang baik, sifat fisik yang kenyal menyerupai daging, rasa yang enak, serta mudah didapat.

Jamur tiram mengandung lemak sebesar 1,7 sampai 2,2 persen, kadar protein 10,5 persen  sampai 30,4 persen dan serat 7,4 sampai 24,6 persen.

Bahan yang dibutuhkan untuk membuat SS Feel Good adalah kulit udang 600 gram, tepung  terigu 1.400 gram, jamur tiram 1.400 gram, tepung panir 1.000 gram, tepung jagung 600 gram, bawang merah 5 siung, bawang putih 6 siung, telur ayam 2 butir, merica 1 sendok teh, air putih, dan garam secukupnya.

Baca Juga: Sahabatambak Jadi Inovasi Mahasiswa UNY untuk Petambak Ikan, Begini Cara Kerjanya

Baso Samsu Rijal memaparkan pembuatannya. Pertama, kulit udang dicuci, dikeringkan, dan digiling sampai halus. Jamur tiram juga diperlakukan sama seperti kulit udang.

Lalu, gilingan jamur tiram dan tepung kulit udang dicampur dengan tepung terigu sampai rata. Setelah itu, tambahkan telur, merica, garam, air, dan tepung maizena.

“Setelah itu tuang ke dalam Loyang dan dikukus, setelah matang didinginkan dan dipotong,” tuturnya.

Mahasiswa Fakultas MIPA UNY ini menyebutkan langkah terakhir adalah setelah matang, nugget kulit udang kombinasi jamur tiram diangkat, didinginkan, lalu dipotong-potong dan dibalur dengan tepung panir. Nugget siap dikemas.

Penulis : Switzy-Sabandar

Sumber : Kompas TV


TERBARU