> >

Adik Mantan Wali Kota Serang Ditangkap BNN: Saya Budidaya Ganja Sejak Dulu, Ini Penelitian Saya

Hukum | 22 Oktober 2020, 00:54 WIB
Petugas BNN Kota Tasikmalaya, menunjukkan hasil bibit budidaya ganja dan 45 batang pohon ganja yang tertanam di polybag saat penggerebekan rumah di Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (20/10/2020). (Sumber: KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)

TASIKMALAYA, KOMPAS TV - Seorang pria bernama Muslim menanam tumbuhan ganja menggunakan polybag di rumahnya yang berada di Kampung Cisirah, Desa Cibahayu Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Pria berusia 50 tahun itu ternyata adik kandung mantan Wali Kota Serang, Bunyamin, yang diketahui sudah meninggal pada 2011 lalu.

"Saya memang adik kandung mantan Wali Kota Serang, Bunyamin. Tapi, kakak saya sudah lama meninggal tahun 2011 lalu. Ini rumah orang tua kami dan semasa kecil di sini," kata Muslim dikutip dari Kompas.com pada Selasa (20/10/2020).

Baca Juga: 45 Pohon Ganja Rumahan Digerebek BNN Tasikmalaya

Muslim mengaku jika tanaman ganja miliknya selama ini dijadikan penelitian budidaya racikan pupuknya. "Ganja ini penelitian saya saja," ujarnya.

Selain itu, Muslim mengaku hasil penelitian tanaman ganjanya sering dijual ke teman-temannya di lapak adu ayam jago di sekitar Tasikmalaya Utara.

"Kalau saya jual ke tempat-tempat lokasi adu ayam dan memang keluar kota juga," ujarnya.

Muslim membantah jika budidaya tumbuhan ganja yang ditanamnya dilakukan secara sembunyi-sembunyi.

Baca Juga: BNN Tangkap Satu Orang Keluarga Pejabat Di Palu

"Kata siapa saya sembunyi-sembunyi, sejak dulu saya budidaya ganja ini," ucap Muslim.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU