> >

Keluarga Pasien Meninggal Covid-19 Lapor Polisi dan DPRD, Banyak Kejanggalan di Hasil Tes Swab

Update corona | 10 Agustus 2020, 17:04 WIB
Petugas medis RSPI Sulianti Saroso sedang melakukan penanganan pasien (gambar Ilustrasi) (Sumber: RSPI Sulianti Saroso.com)

JEMBER, KOMPAS.TV - Keluarga pasien penderita Covid-19 yang meninggal dunia di Jember, Jawa Timur melapor ke polisi dan DPRD Jember Senin (10/8/2020) siang. 

Mereka meminta dipertemukan dan penjelasan terkait adanya kejanggalan surat hasil tes swab yang dikeluarkan sebuah rumah sakit di Jember Jawa Timur.

Dengan didampingi anggota keluarga, Ahmad Said Hidayat anak dari almarhum Rosidi, seorang pasien meninggal dunia pada tanggal 2 Agustus 2020 lalu yang divonis akibat Covid-19 mendatangi Mapolres Jember Jawa Timur Senin siang.

Baca Juga: Update Corona 10 Agustus: 127.083 Positif, 82.236 Sembuh, 5.765 Meninggal

Mereka melaporkan hasil tes swab yang dikeluarkan rumah sakit terhadap almarhum Rosidi dianggap banyak kejanggalan.

“Surat yang dikeluarkan pihak rumah sakit banyak kejanggalan,” ujar Ahmad ketika diwawancarai di Mapolres Jember.

Ahmad menjabarkan kejanggalan tersebut di antaranya hasil tes swab tidak ada nomor register dan ditandatangani oleh seorang bidan, bukan kepala dokter atau kepala rumah sakit.

Keluarga juga merasa kecewa, sebelum hasil tes swab dikeluarkan, pasien atas nama Rosidi sudah dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Jember Meningkat

Selain melaporkan kepada polisi, kelurga juga mengadu kepada anggota DPRD Jember agar mendapat perhatian dan solusi penyelesaian hal ini dan meminta dilakukan pertemuan antara pihak rumah sakit, Dinas Kesehatan, dan keluarganya.

Penulis : Idham-Saputra

Sumber : Kompas TV


TERBARU