> >

Gundogan Merasa Liverpool Seharusnya Dinobatkan Jadi Juara Jika Premier League Dihentikan

Kompas sport | 30 Maret 2020, 21:20 WIB
Pemain Manchester City, Ilkay Gundogan. (Sumber: instagram@ilkayguendogan)

KOMPAS.TV - Pemain Manchester City Ilkay Gundogan memiliki pendapat tersendiri jika Premier League 2019/2020 tak dilanjutkan karena wabah virus Corona.

Menurutnya, akan adil jika Liverpool dinobatkan sebagai juara kompetisi sepak bola tertinggi Inggris tersebut jika liga tak dilanjutkan.

Saat ini, Premier League telah diberhentikan sementara setelah wabah dari virus yang bernama COVID-19 itu menjangkiti Inggris.

Baca Juga: Penyerang Liverpool Sadio Mane Sumbang Rp770 Juta, Bantu Negaranya Perangi Corona

Rencananya, Premier League akan dilanjutkan lagi pada 30 April mendatang.

Namun, jika situasi masih kondusif bukan tak mungkin kompetisi dihentikan lebih cepat.

Liverpool sendiri saat ini masih memimpin klasemen sementara dengan poin 85. Mereka unggul 25 poin dari City yang berada di tempat kedua.

“Bagi saya tak masalah, oke saja. Sebagai atlet Anda harus adil,” ujar pemain timnas Jerman tersebut kepada ZDF.

Wabah yang saat ini tengah menimpa dunia, mengganggu penyelenggaraan liga-liga besar Eropa.

Baca Juga: Liverpool Terdepak dari Liga Champions, Adrian Jadi Sasaran Teror Pendukung

Sejumlah kompetisi harus dihentikan sementara termasuk Premier League. Meski begitu, Gundogan bisa mengerti hal itu harus dilakukan.

“Ada beberapa opini berbeda. Bagi klub yang tengah berada di musim terbaik, hal ini tidaklah mengenakan jika dibatalkan,” tuturnya.

“Di sisi lain, klub yang memiliki musim tak begitu baik atau mungkin berada di zona degradasi, hal ini jelas menguntungkan mereka,” lanjut Gundogan.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU