> >

Pemkot Surabaya Siapkan Transportasi Khusus untuk Penonton Piala Dunia U17

Sepak bola | 10 Oktober 2023, 12:24 WIB
Tim Panitia lokal mulai mengecek setiap sisi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Kota Surabaya, Selasa (3/10/2023). (Sumber: ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

SURABAYA, KOMPAS.TV -  Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah mengambil langkah proaktif dengan merencanakan layanan transportasi khusus untuk penonton dalam perjalanan menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) di pagelaran Piala Dunia U17 yang dijadwalkan pada tanggal 10 November 2023.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menginstruksikan Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, yaitu Ibu Wiwiek Widayati untuk mengambil tindakan konkret dalam persiapan shuttle khusus ini. 

Dengan adanya layanan shuttle khusus, diharapkan penonton dapat lebih mudah dan lancar menuju area Stadion GBT, mengurangi potensi kemacetan lalu lintas, dan memastikan pengalaman mereka tetap menyenangkan.

"Nantinya akan disiapkan shuttle di Romokalisari menuju ke arah Gresik," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Selasa (10/10).

"Kemarin ada persyaratan, yang (jalan) sebelah kanan itu untuk diaspal karena berdebu. Penentuan shuttle-nya masih kami hitung, kami tentukan titik-titiknya, kami sampaikan juga kepada PSSI dan kepada FIFA, setelah sepakat, maka titik itu yang akan kita gunakan," katanya.

Baca Juga: Pemusatan Latihan Timnas U17 Indonesia Pindah ke Dortmund, Bakal Tanding Lawan Tim Bundesliga

Wali Kota Eri mengungkapkan, rencananya rute yang akan dilalui oleh shuttle itu nantinya ada yang dari arah Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ), Terminal Bungurasih, dan dari arah masuk ke Gresik.

"Kami juga masih belum tahu dan belum bisa fix, karena masih kita sampaikan dulu ke FIFA. Setelah fix baru kita jalankan, setelah disepakati baru kita lakukan sosialisasi," ujar Cak Eri panggilan akrabnya.

Rencananya, armada kendaraan yang akan digunakan untuk shuttle adalah Suroboyo Bus dan Semanggi Suroboyo.

Apabila armada tersebut kurang untuk menampung penonton, ia akan berkoordinasi dengan pemilik armada bus yang lainnya.

Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV, Antara


TERBARU