> >

Asisten Pelatih Timnas Indonesia: Shin Tae-yong Tak Ditekan untuk Bela Iwan Bule

Sepak bola | 13 Oktober 2022, 17:47 WIB

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto menyebut Shin Tae-yong tidak mendapat tekanan ketika mengeluarkan pernyataan yang membela Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. (Sumber: PSSI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, menyebut Shin Tae-yong tidak mendapat tekanan ketika mengeluarkan pernyataan yang membela Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. 

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, diketahui membuat pernyataan bela sungkawa terhadap para korban Tragedi Kanjuruhan melalui akun Instagram resminya, Rabu (12/102/2022). 

Namun, dalam pernyataan yang sama, Shin Tae-yong membela Iwan Bule. Bahkan, pelatih asal Korea Selatan mengancam akan mundur jika Iwan Bule dipaksa hengkang dari jabatannya sebagai Ketum PSSI. 

Seperti diketahui, Iwan Bule didesak mundur oleh sebagian pecinta sepak bola Indonesia. 

Baca Juga: Ramai Tagar #STYOUT, Kapan Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Berakhir?

Alasannya, Iwan Bule dinilai sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas meninggalnya 132 orang dalam Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022. Iwan Bule diminta mundur sebagai bentuk tanggung jawab moral. 

Nama Shin Tae-yong pun ramai diperbincangkan oleh warganet. Menurut warganet, Shin Tae-yong seperti mendapatkan paksaan saat mengeluarkan pernyataan yang membela Iwan Bule. 

Kendati demikian, asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto mengonfirmasi bahwa Shin Tae-yong tak ditekan saat menulis pembelaannya tersebut. 

"Kami anggota tim nasional turut berduka dan pastinya ikut bersedih dengan kejadian di Kanjuruhan karena kita juga punya keluarga dan pastinya nyawa di atas segalanya. Karena di saat kehilangan nyawa, mereka tidak akan bisa kembali," tulis Nova lewat akun Instagram miliknya, Kamis (13/10/2022).

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : KOMPAS TV


TERBARU