> >

PON Papua Tinggal Hitungan Hari, Anggaran dari APBN Belum juga Cair

Kompas sport | 27 Agustus 2021, 06:35 WIB
Gubernur Papua Lukas Enembe menemui Menpora Zainuddin Amali untuk melobi pencairan dana PON Papua. (Sumber: Istimewa)

JAYAPURA, KOMPAS.TV - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang digelar tinggal dalam hitungan hari hingga saat ini masih terkendala anggaran dari APBN yang belum cair.

Hingga saat ini, persiapan PON Papua di cluster Jayapura, Mimika, dan Merauke telah hampir rampung pengerjaannya.

Seluruh atlet dan media yang akan meliput pada ketika PON Papua digelar pada 2-15 Oktober juga telah terdaftar.

Meski begitu, penyelenggaraan PON Papua masih terkendala dengan belum cairnya anggaran dari APBN.

Pemerintah Provinsi Papua pun harus menggunakan APBD untuk menutup kekurangan dana untuk kebutuhan broadcasting dan konsumsi.

Panitia Besar PON (PB PON) masih menunggu untuk turunnya dana tambahan dari pusat sebesar Rp1,4 triliun.

Baca Juga: Garuda Indonesia Resmi Jadi Maskapai Khusus Kontingen PON Papua 2021

"APBN sampai hari ini tanggal 25 itu belum masuk," kata Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda.

"Saya pikir segala upaya daya sudah kita lakukan tetapi kita juga tidak bisa mendesak karena ada mekanisme dari pemerintah pusat. Anggaran ada di Menteri Keuangan. Secara mekanisme dari Kemenpora itu kita melalui BPKP. Hasil yang dilakukan itulah yang dikirim ke Kementerian Keuangan."

"Dari sana adalah dari langsung ke PB PON atau Kemenpora karena tidak bisa langsung ke PB PON karena tidak ada regulasinya. Mereka harus mengembalikan ke Kemenpora dan Kemenpora bertanggung jawab tetapi sesuai dengan arahan Pak Gubernur apa pun kami jalankan. Pasti itu akan menjadi polemik yang luar biasa," jelasnya.

Untuk segera menangani kendala pada anggaran ini, Gubernur Papua Lukas Enembe dan didampingi pihak KONI Pusat Marciano Norman bersama jajaran PB PON menemui Menpora Zainuddin Amali.

Selain melakukan pertemuan, mereka juga melaporkan kesiapan venue untuk PON Papua.

Lukas Enembe berharap, pertemuan ini bisa mendorong pencairan dana PON Papua yang akan berlangsung 37 hari lagi. 

Baca Juga: Apa Itu Cultural Appropriation yang Disebut Arie Kriting untuk Duta PON Papua Nagita Slavina?

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU