> >

Thiago Silva Merasa Selalu Jadi Kambing Hitam Kegagalan PSG di Liga Champions

Kompas sport | 30 Mei 2021, 19:11 WIB
Bek Chelsea, Thiago Silva. (Sumber: https://twitter.com/ZachLowy)

Meski hanya menyaksikan rekan-rekannya berjibaku di atas lapangan selama 90 menit lebih, Silva merasa gelar Liga Champions pertamanya ini terasa sangat istimewa. 

Terlebih, mengingat dia dikambinghitamkan dalam kegagalan PSG mengangkat Si Kuping Besar. 

"Ini luar biasa, ini momen terpenting di karier saya. Ini tidak terlupakan," sebut Silva kepada RMC Sport. 

"Keluar lapangan di awal-awal laga selalu sulit bagi saya. Tetapi, di level ini, Anda tidak boleh hanya memiliki 70 persen kemampuan Anda. Tetapi, saya senang karena tim tetap tenang dan bertahan dengan baik." 

"Kami tertekan, tetapi kami mengatasinya dengan baik. Pada akhirnya, kami mendapat hadiah dari semua yang telah kami kerjakan." 

"Ini spesial bagi saya, khusunya mempertimbangkan tekanan yang saya dapatkan di Paris untuk memenangkan gelar ini." 

Baca Juga: Hegemoni Pelatih Jerman di Liga Champions: Tiga Kali Raih Juara Berturut-turut!

"Kapapun PSG terliminasi, orang-orang ingin seorang kambing hitam dan itu selalu saya. Itu terlalu buruk. Saya harap PSG akan memenangkan ini di masa depan, karena saya meninggalkan banyak teman di sana," tandas bek berpaspor Brasil itu.

Penulis : Gilang-Romadhan

Sumber : Kompas TV


TERBARU