> >

Politikus PKS Dani Anwar Meninggal Dunia karena Diabetes

Politik | 3 Agustus 2020, 22:41 WIB
Politisi senior PKS yang juga anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Dani Anwar (Sumber: Youtube)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggota Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Dani Anwar, meninggal dunia.

Kabar tersebut terkonfirmasi saat menghubungi Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani.

"Iya betul ( Dani Anwar meninggal dunia). Tadi pagi. Setengah jam yang lalu saya dikasih tahu," kata Yani saat dihubungi pagi tadi, dikutip dari Kompas.com, Senin (3/8/2020).

Sebelum dinyatakan meninggal dunia, Dani dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL).

"Beliau masuk ke RS (rumah sakit) terus kami doakan, kemudian info terbaru katanya beliau sudah dipanggil oleh Allah SWT. Sakitnya belum tahu," ujar Yani.

Dani diketahui meninggal pada pukul 10.00 WIB di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL). Kemudian Dani dibawa ke rumah duka Jalan Kebon Pala 1, Nomor 289 A RT 002/016, Kebon Melati, Tanah Abang.

Baca Juga: Gara-gara Kemeja, Kader PKS yang Dicopot Jabatan Akui Dukung Gibran

Meninggal karena Diabetes
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono mengungkapkan penyebab Dani Anwar meninggal dunia di RSAL tadi pagi. 

"Kalau enggak salah gula. Staminanya dalam 3 minggu terakhir gulanya tinggi. Kata teman Komisi A yang dari PKS gulanya tinggi," ucap Mujiyono saat dihubungi, dikutip dari Kompas.com, Senin (3/8/2020).

Bahkan, saat rapat Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Dani tak bisa bergabung karena sedang menjalani perawatan. 

"Waktu terakhir rapat LKPJ izin enggak bisa gabung karena baru selesai urut," kata dia. 

Dani yang merupakan Sekretaris Komisi A diduga terlambat dibawa ke rumah sakit saat penyakitnya mulai kambuh. 

Baca Juga: AHY Temui Presiden PKS Sohibul Iman Jelang Pilkada 2020, akan Koalisi?

Dani Anwar pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah dari DKI Jakarta pada periode 2009-2014.

Sebelumnya, Dani Anwar juga pernah mencalonkan diri dalam Pilkada DKI Jakarta sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Adang Daradjatun pada 2007.

Hal itu membuat Dani mundur dari anggota DPRD DKI Jakarta ketika itu, dengan alasan agar tak menyalahgunakan jabatannya. 

Penulis : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU