> >

Indonesia Diperkirakan Butuh Rp30 Triliun untuk Sediakan Vaksin Covid-19

Update corona | 27 Juli 2020, 07:00 WIB
Ilustrasi: vaksin virus corona atau Covid-19. (Sumber: Kompas.com/Shutterstock)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah diperkirakan harus menyiapkan dana sekitar Rp25 Triliun hingga Rp30 Triliun demi menyediakan vaksin Covid-19.

Hal itu disampaikan oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Dany Amrul Ichdan.

Perkiraan angka tersebut dikalkulasikan dengan perkiraan harga vaksin yang mencapai 5 hingga 10 Dollar Amerika Serikat (AS) dikali 175 juta vaksin.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Asal China Dikhawatirkan Jadi Ajang Bisnis

"Kalau katakanlah 5 Dollar itu harganya dan dijual kurang lebih dengan harga yang sama berarti negara harus mengalokasikan kurang lebih sekitar Rp25 triliun sampai Rp30 triliun-lah yang harus disiapkan," kata Dany dalam sebuah diskusi daring yang dikutip dari Kompas.com, Minggu (26/7/2020).

Dany menyebut angka 175 juta vaksin tersebut dihitung berdasarkan pada reproduction number (R0) yang mencapai angka 2 hingga 3.

R0 sendiri adalah angka pertambahan kasus Covid-19 tanpa adanya intervensi atau secara alami. Jika kasus Covid-19 dinyatakan R0 sekitar 2,5, artinya secara alami tanpa intervensi 1 orang yang positif Covid-19 akan menularkan 2-3 orang.

Atau, dapat pula dimaknai sebagai kemunculan 2-3 kasus baru secara rata-rata.

"Kalau indikator-indikator Covid kita R0-nya itu kan katakanlah di 2 atau 3 berarti kita itu kurang lebuh perlu 174 atau 175 juta vaksin. Sehingga negara harus mengalokasikan itu," ucap Dany.

Baca Juga: Erick Thohir: Vaksin Corona Diproduksi pada Januari 2021, Kita Masih 6-7 Bulan Lagi Hadapi Covid-19

Penulis : Desy-Hartini

Sumber : Kompas TV


TERBARU