> >

Pengamat soal Kabinet Baru Prabowo: Jangan Beri Cek Kosong yang Berpotensi Ubah UU Kementerian

Politik | 26 Maret 2024, 22:37 WIB
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka bertemu di Jakarta, Jumat (22/3/2024). (Sumber: Instagram/@prabowo)

"Oke kita lihatnya positif usulan dari mentor politik, dan nyambung dengan program Pak Prabowo berkesinambungan dan berkelanjutan. Tapi jangan sampai merusak sistem tata negara dan sistem pemerintahan," ujarnya. 

"Jadi jangan beri cek kosong kepada siapapun, entah kepada partai-partai, relawan, termasuk kepada Pak Jokowi. Hak prerogatif tetap di Pak Presiden," sambung Yunarto.

Baca Juga: Saat Prabowo Subianto Janji Kader PAN Masuk Kabinet, Syaratnya Harus Putra Putri Terbaik

Di kesempatan sama, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meyakini, Capres dan Cawapres terpilih, Prabowo-Gibran sudah punya rumusan terkait komposisi dan kriteria dalam menyusun kabinet. 

Menurut Doli, Prabowo pastinya bisa menempatkan mana menteri yang diambil dari partai politik, profesional ataupun usulan dari Presiden Jokowi. 

"Itu semua pasti dipertimbangkan, tentu orang-orang yang masuk kabinet itu bisa dipimpin untuk Indonesia lima tahun ke depan," ujar Doli. 

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU