> >

Ditahan Terpisah, Ibu Bunuh Anak di Bekasi Masih Berhalusinasi Benturkan Kepala dan Tonjok Dinding

Hukum | 11 Maret 2024, 10:37 WIB
Kolase. Ibu berinisial SNF (26) membunuh anak kandungnya, AAMS (5), di Bekasi, Kamis (7/3/2024). (Sumber: Tribunnews)

BEKASI, KOMPAS.TV - Penyidik Polres Metro Bekasi Kota harus memisahkan Siti Nur Fazila atau SNF (26), ibu yang membunuh anaknya dengan tahanan wanita lain.

Upaya sel khusus ini belum mendapatkan hasil maksimal lantaran tersangka sesekali masih berhalusinasi. Bahkan ada kejadian tersangka membenturkan kepala ke dinding sel. 

Tak hanya itu, SNF juga kerap meninju diding sel tahanan. Peristiwa ini membuat SNF mendapat perawatan di RS Polri Kramat Jati. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Besar Muhammad Firdaus menjelaskan kejadian tersangka membenturkan kepala dan meninju dinding sel dilakukan sejak Sabtu (9/3/2024). 

Akibat perbuatan itu tersangka mangalami cidera pada bagian kepala dan tangan.

Baca Juga: Ibu Bunuh Anak Jadi Tersangka, Suami Sebut Istrinya Bersikap Aneh Sejak 2 Bulan Terakhir

"Ada benjolan dan memar di kepala. Dia juga pukul-pukul tembok pakai tangannya. Berdasarkan saran dari psikiater, tersangka terpaksa dirujuk ke IGD Rumah Sakit Polri Kramatjati. Sekarang masih dalam perawatan di sana," ujar Firdaus saat dikonfirmasi Senin (11/3/2024), dikutip dari Kompas.id. 

Sebelumnya berdasarkan hasil pemeriksaan psikolog, SNF mengalami mengalami gangguan kejiwaan skizofrenia. 

"Hasil dari pemeriksaan terhadap tersangka, kalau dari hasil psikologi, tersangka ini terindikasi skizofrenia," ujar Firdaus. 

Gangguan kejiwaan itu yang membuat SNF kerap kali berhalusinasi sampai tega membunuh darah dagingnya sendiri. Karena gangguan itu juga, keterangan SNF saat dimintai keterangan kerap kali berubah-ubah.

Gelagat aneh SNF semakin ekstrem pada satu hari sebelum perempuan itu membunuh anak kandungnya. Pada Rabu (6/3/2024), SNF tiba-tiba berangkat ke Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU