> >

6 Ruangan di Museum Nasional Terbakar, BLU MCB Tunggu Hasil Penyelidikan Puslabfor

Peristiwa | 17 September 2023, 14:50 WIB
Plt Kepala Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (BLU MCB) Ahmad Mahendra saat konferensi pers terkait update kebakaran Museum Nasional Indonesia, Minggu (17/9/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Plt Kepala Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (BLU MCB) Ahmad Mahendra menyampaikan update dan situasi terkini pasca kebakaran Museum Nasional Indonesia pada Sabtu (16/9/2023).

Mahendra mengatakan, saat ini situasi sudah terkendali dan api sudah berhasil dipadamkan. Kebakaran tersebut menghanguskan enam ruangan di Gedung A Museum Nasional Indonesia.

“Yang terdampak dari kebakaran kemarin itu Gedung A, ada 21 ruangan, yang terdampak 6 ruangan, 15 lainnya tidak. Gedung B dan C tidak terdampak,” ujar Mahendra dalam konferensi pers, Minggu (17/9/2023).

Baca Juga: Update Kebakaran Museum Nasional, Koleksi Hasil Repatriasi dari Belanda Dipastikan Aman

Sejumlah koleksi yang terdampak dari kebakaran tersebut adalah koleksi replika atau koleksi tiruan, bukan benda sejarah asli. Adapun, sejumlah arca repatriasi dari Belanda yang berada di Gedung B dipastikan aman.

Saat ini, pihak BLU MCB tengah menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan oleh tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) yang masih meninjau lokasi kebakaran.

“Situasi yang sekarang, yang ditindaklanjuti adalah kita kerja sama dengan Puslabfor yang sedang menginvestigasi situasinya. Kita senang menunggu,” jelas Mahendra, dipantau dari Breaking News KompasTV.

Dia menambahkan, pihak pengelola Museum Nasional Indonesia juga membentuk tim internal guna mengidentifikasi koleksi yang terdampak.

Jumlah pasti koleksi yang terdampak dan kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran Museum Nasional ini belum dapat dihitung karena proses identifikasi belum selesai.

Baca Juga: Kondisi Terkini Museum Nasional usai Kebakaran, Koleksi Replika Bagian Prasejarah Terdampak

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU