> >

Pengamat Nilai Demokrat Lebih Memungkinkan Gabung Prabowo daripada Ganjar

Rumah pemilu | 3 September 2023, 18:48 WIB
Pengamat politik Ujang Komarudin. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Partai Demokrat tengah menghadapi pilihan yang sulit dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, antara merapat ke poros Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.

Analisis mengenai arah koalisi tersebut disampaikan oleh pengamat politik Ujang Komarudin, Minggu (3/9/2023).

“Pilihan agak sulit,” kata Ujang, dikutip dari laporan jurnalis Kompas TV Leo dan Budiya.

Dalam kesempatan itu, Ujang juga menyebut, berdasarkan pengamatannya, saat ini Partai Demokrat sedang berpikir secara matang mengenai koalisi.

“Saya sih mengamati, Demokrat sedang pikir rasional dan matang soal koalisi yang dibangun,” ucapnya.

“Pasca kecewa mendalam dikhianati, agar tidak terluka dalam, perhitungan akan dilakukan, apakah ke Ganjar atau Prabowo.”

Baca Juga: Besok Demokrat Gelar Pertemuan Pengurus Pusat, Herzaky: Komunikasi dengan Mantan Tidak Perlu Dibahas

Jika ingin bergabung ke poros Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), lanjut dia, Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, belum akrab dengan Megawati Soekarnoputri.

Namun, jika berniat bergabung dengan kubu Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Demokrat Agus harimurti Yudhoyono (AHY) disebutnya pernah kecewa di Pilpres 2019.

“Kalau ke PDIP pilihan SBY dan Mega belum akrab walaupun Puan dan AHY akrab. Koalisi berat. Di Prabowo juga, AHY kecewa karena nggak dijadikan cawapres 2019. “

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU