> >

Wapres Maruf Amin: Silaturahmi Kita Kuat, Perbedaan Politik Tidak akan Menimbulkan Perpecahan

Rumah pemilu | 23 April 2023, 09:54 WIB
Wakil Presiden Maruf Amin di Istana Kepresidenan Yogyakarta pada Sabtu (4/2/2023). (Sumber: ANTARA/Desca Lidya Natalia)

JAKARTA, KOMPAS. TV- Wakil Presiden Ma'ruf Amin meyakini pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu)  tahun depan dan perbedaan pandangan politik tidak akan menimbulkan perpecahan di antara masyarakat karena kuatnya tali silaturahmi.

"Pemilu yang akan datang tidak membuat kita terpecah, karena silaturahmi kita sudah kuat. Jadi, tidak terpecah karena adanya perbedaan politik," kata Wapres saat diwawancara Kompas TV di acara Sapa Indonesia Malam Edisi Lebaran 1444 H, Sabtu (22/4/2023).

Menurutnya, perbedaan merupakan sebuah kewajaran dan dapat disikapi secara bijaksana.

"Perbedaan pandangan politik dalam sistem demokrasi kita itu suatu keniscayaan, bahkan harus ada perbedaan politik. Tetapi perbedaan itu tidak boleh menimbulkan permusuhan, harus disikapi dengan rasa kekeluargaan, damai," ujarnya.

Baca Juga: Tabuh Bedug, Wapres Maruf Amin Buka Muktamar Internasional Fikih Peradaban I Acara Harlah 1 Abad NU

Di sisi lain, Wapres menuturkan bahwa Pemilu sudah disepakati dalam penyelenggaraan negara di Indonesia, sehingga dia meyakini masyarakat dapat menyikapi perbedaan pilihan politik dengan berbesar hati.

"Pemilu ini kan sudah berkali-kali, artinya sudah biasa. Sikap legowo itu yang memang kita perlukan dalam menghadapi Pemilu, karena hal ini merupakan sistem yang kita sepakati dalam penyelenggaraan negara," ujar Wapres.

Menurut mantan Ketua MUI ini, Idulfitri saat ini menjadi ajang menyambung tali silaturahmi dengan sanak saudara dan kerabat untuk dapat bersama merayakan hari kemenangan umat Islam.

Wapres mengimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat menjadikan Hari Raya Idulfitri sebagai momentum merekatkan persaudaraan.

 

Penulis : Iman Firdaus Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU