> >

Ganjar Pidato di Hadapan Megawati, Pengamat Menilai Suaranya Bergetar, Takut Salah Pilih Diksi

Politik | 30 Januari 2023, 20:08 WIB
Pengamat politik Adi Prayitno (kiri) dalam Kompas Petang, Senin (30/1/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Suara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dinilai bergetar saat memberikan sambutan pada pelantikan Plt. Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu alias Ita, Senin (30/1/2023). Pasalnya pelantikan tersebut dihadiri Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.

Pengamat politik Adi Prayitno menilai suara Ganjar yang agak bergetar tersebut berbeda dengan saat ia berpidato di tempat lain. 

Adi berpendapat, perbedaan itu disebabkan Ganjar lebih berhati-hati dalam berpidato di hadapan ketua umumnya. Selain itu, juga terdapat kemungkinan Ganjar khawatir ada yang tidak berkenan.

"Kalau saya membaca, suara Ganjar Pranowo agak bergetar, agak berbeda misalnya ketika pidato di berbagai tempat, ataupun yang kita lihat di sejumlah medsos, di mana Ganjar terlihat plong, nyaman," urainya dalam dialog Kompas Petang, Kompas TV, Senin (30/1/2023).

 "Di depan ketua umumnya, dia agak berhati-hati, mungkin takut ada diksi atau statement yang kurang berkenan."

Meski demikian, lanjut Adi, Ganjar tampak mengapresiasi kehadiran Megawati dalam pelantikan tersebut, dan menunjukkan bahwa semua yang hadir senang dengan kedatangan Ketua Umum PDIP tersebut 

"Ganjar memberi apresiasi, memberikan informasi bahwa semua yang hadir terutama kader PDIP merasa senang dengan kehadiran Megawati."

Mengenai gestur tubuh Megawati yang tidak turut bertepuk tangan saat Ganjar menyebut kehadiran Megawati memberikan suntikan energi, menurut Adi, itu merupakan salah satu kebiasaan Megawati.

"Mbak Mega ini kan memang orangnya dingin."

"Dingin dalam artian memang tidak semua hal harus ditepuktangani, tidak semua hal harus direspons secara ekspresif. Setahu saya, Mbak Mega itu selalu mencatat dari setiap apa pun statement yang muncul," urainya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU