> >

Aria Bima: Elektabilitas Tinggi Ganjar karena Kinerja PDIP dan Konsistensi Megawati

Rumah pemilu | 23 Januari 2023, 20:09 WIB
Jokowi  (kanan) saat bersama dengan Ganjar Pranowo. (Sumber: Pemprov Jateng)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Politikus senior PDI Perjuangan (PDIP), Aria Bima, menilai elektabilitas Ganjar Pranowo yang tinggi saat ini tidak bisa dilepaskan dari kinerja partai dan peran Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Hal tersebut disampaikan Aria menanggapi hasil survei nasional Lembaga Survei Indonesia (LSI). Survei LSI yang dirilis pada Minggu (22/1/2023) lalu, menunjukkan elektabilitas Ganjar dan PDIP menempati peringkat tertinggi di Indonesia saat ini.

Dalam survei itu, Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyebut ada keterkaitan antara tingkat elektabilitas Ganjar dan PDIP dengan kepuasan masyarakat atas kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Juga: Efek Jokowi: Kepuasan atas Kinerja Presiden Dinilai Turut Kerek Elektabilitas Ganjar dan PDIP

Djayadi menyebut kinerja Presiden Jokowi berdampak ke partai politik asal dan sosok bakal capres yang diasosiasikan paling dekat dengan sang presiden.

Dia menilai Ganjar menjadi kandidat paling dekat dengan Jokowi saat ini sekaligus kader PDIP paling populer.

Akan tetapi, Aria menyebut data survei itu disebabkan oleh kinerja PDIP. Politikus itu menegaskan kinerja partai dalam mendukung pemerintahan berbanding lurus dengan tingkat kepuasan masyarakat.

"Di situ dikatakan Ganjar mendapatkan dukungan responden dalam kaitannya dengan capres, itu adalah suatu akibat kinerja partai; kinerja struktural partai juga konsistensi Ketua Umum PDIP Ibu Megawati Soekarnoputri yang tidak goyah dalam berbagai hal terkait hiruk-pikuk capres-mencapres,” kata Aria dalam program Kompas Petang Kompas TV, Senin (23/1/2023).

"Saya hanya ingin menyampaikan bahwa Ganjar tidak bisa dilepaskan persepsinya dari kinerja PDIP. Ada suatu kelekatan yang sangat kuat antara dukungan PDIP terhadap kinerja Jokowi,” lanjutnya.

Dalam survei LSI, Ganjar mencatatkan elektabilitas tertinggi, disusul Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU