> >

Baru 3 Langkah Lari Tanah Langsung Menimbun, Mulyadi: Saya Ikhlas kalau Hidup Berakhir saat Itu

Peristiwa | 26 November 2022, 20:16 WIB
Muhammad Mulyadi, warga Mangunkerta, Cugenang, Cianjur, yang menjadi saksi kengerian longsor akibat gempa Cianjur, Senin (21/11/2022). (Sumber: Tribun Jabar/Adi Ramadhan Pratama)

Detik-detik menegangkan akhirnya berlalu. Dia tiba-tiba terbangun dan menyadari bahwa dia sudah berada di rumah sakit. Rupanya, dia pingsan dan mendapatkan pertolongan.

Mulyadi mengaku bersyukur karena masih diberikan kesempatan untuk hidup meski badannya penuh luka dan tangan kirinya digips. 

“Saya bersyukur masih diberi keselamatan, dan alhamdulillahnya semua keluarga sehat. Sekarang keluarga ngungsi ke saudara saya di Cipanas,” ungkapnya.

Baca Juga: Update Korban Meninggal Gempa Cianjur 318 orang, 7.729 Korban Luka-Luka, 78.693 Orang Mengungsi

Selain derita fisik dan trauma, Mulyadi juga mengalami kerugian materiel yang cukup besar karena tokonya hancur. Dia menutupi lubang di tokonya agar barang dagangannya tidak dijarah.

“Saya harus memperbaiki sekarang, walaupun masih belum fit,” pungkasnya.

 

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Tribunnews


TERBARU