> >

Pembangunan Ulang Rumah Korban Gempa Cianjur yang Rusak Parah Tunggu Pemprov Jabar Siapkan Lahan

Peristiwa | 23 November 2022, 19:28 WIB
Kerusakan rumah akibat gempa di Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (Sumber: KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pembangunan ulang rumah warga terdampak gempa Cianjur masih menunggu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyiapkan lahan.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

Ia mengatakan, apabila lahan siap, pihaknya akan segera membangun rumah baru tahan gempa bagi korban gempa bumi di Cianjur yang rumahnya mengalami kerusakan berat, runtuh, atau terpaksa direlokasi.

"Tergantung pemda karena pemda harus siapkan tanahnya, nanti kita land clearing dan kita bangun," kata Menteri Basuki dalam Infrastructure Connect 2022 di Kemayoran pada Rabu (23/11/2022) dilansir dari Kompas.com.

Basuki juga mengatakan, bangunan rumah tahan gempa akan mengikuti standar Kementerian PUPR.

"Kalau dibangun baru harus dengan standar tahan gempa dari Kementerian PUPR. Itu perintah presiden," ujar Menteri Basuki di Jakarta, Rabu (23/11/2022) dilansir dari Antara.

Kementerian PUPR menekankan, hanya akan membangun rumah baru untuk korban gempa Cianjur dengan kondisi rumah rusak berat atau roboh.

Baca Juga: Rumah Rusak Berat Gempa Cianjur akan Dibangun Ulang, Ini Contoh Rumah Tahan Gempa Unik di Yogyakarta

Basuki menambahkan, korban gempa yang rumahnya mengalami kerusakan ringan dan sedang akan mendapatkan kompensasi Rp50 juta, yang merupakan stimulan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Jadi SOP-nya begitu, kalau rumahnya cuma retak-retak bisa diperbaiki sendiri itu diberikan stimulan yang merupakan tugasnya BNPB, tapi kalau yang runtuh seperti rumah warga, perkantoran, masjid, kantor Kodim, jembatan, itu merupakan tugasnya Kementerian PUPR untuk memperbaiki," jelas Basuki.

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Antara


TERBARU