> >

Jelang Kemarau, BPBD DKI Minta Warga Jakarta Hemat Air Bersih

Sosial | 9 Mei 2022, 16:26 WIB
Ilustrasi musim kemarau. (Sumber: KOMPAS.COM/SUKOCO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji mengimbau masyarakat Jakarta untuk mulai melakukan penghematan air jelang memasuki musim kemarau.

Imbauan ini dirilis sebagai bentuk antisipasi kekeringan yang dapat mengakibatkan kelangkaan air bersih saat musim kemarau. 

"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dan mengajak masyarakat untuk mengantisipasinya dengan mulai melakukan penghematan air, serta menjadikannya sebagai gaya hidup baru," kata Isnawa dalam keterangan resminya, Senin (9/5/22). 

Baca Juga: Masuki Musim Kemarau, BPBD DKI Peringatkan Warga Waspadai Kekeringan

Menurut prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), rata-rata wilayah Jakarta sudah memasuki musim kemarau pada April lalu kecuali Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yang akan memasuki awal musim kemarau pada Juni mendatang. 

"Dampak dari musim kemarau dapat menyebabkan kekeringan yang mengakibatkan kelangkaan air bersih dan juga meningkatnya polusi udara," kata Isnawa.

Pasalnya, data BPBD DKI selama lima tahun terakhir (2017-2021) menunjukkan, musim kemarau memberikan dampak kekeringan kepada masyarakat.

Dalam menyikapi peralihan musim ini, Isnawa juga meminta warga untuk memeriksa tabung gas secara berkala guna mencegah terjadinya kebocoran tabung gas yang dapat memicu kebakaran.

"Ancaman bencana kebakaran pada gedung dan permukiman juga perlu kita antisipasi bersama sebagai bentuk kewaspadaan terhadap dampak kekeringan di musim kemarau ini,” tutur Isnawa.

Baca Juga: Catat! Ini Wilayah yang Diprediksi BMKG Akan Alami Musim Kemarau Lebih Kering dari Biasanya

Penulis : Hasya Nindita Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU