> >

Anies Bawa Tanah dari Kampung Akuarium yang Dulu Digusur Ahok ke IKN, Pengamat: Ingin Tampil Beda

Politik | 14 Maret 2022, 12:49 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membawa tanah Kampung Akuarium ke IKN Nusantara sebagai simbol pembangunan IKN di Kalimantan Timur, Minggu (13/3/2022) (Sumber: Dok. Facebook Anies Baswedan)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengamat Politik UIN Jakarta Adi Prayitno, menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, ingin tampil beda dengan membawa tanah dari Kampung Akuarium ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur. 

Anies, kata dia, ingin menunjukkan kesan bahwa ia pemimpin yang berpihak pada rakyat kecil khususnya mereka yang termarjinalkan dan tergusur. 

"Jadi Anies ini ingin tampil beda, dia ingin mengesankan bahwa dia pemimpin yang berpihak pada masyarakat yang selama ini dikucilkan, selalu digusur oleh kebijakan-kebijakan yang tidak pro rakyat, makanya kemudian membawa tanah dari Kampung Akuarium ke IKN," kata Adi saat dihubungi melalui telepon, Senin (14/3/22). 

Baca Juga: Anies Bawa Tanah dari Kampung Akuarium ke IKN, PDIP: Seolah-olah Berpihak ke Rakyat Kecil

Di sisi lain, kata dia, Anies juga menyindir mengenai penggusuran dan mengkritik pemerintah terkait pembangunan yang tidak merata di seluruh Indonesia.

"Itulah Anies, selalu bisa membuat diferensiasi politik dengan pemerintah, biasanya di mana ada pemerintah, Anies pasti ingin tampil beda," kata dia. 

Padahal, lanjut Adi, Anies bisa memilih untuk membawa tanah dari Lebak Bulus bekas pembangunan MRT atau tanah dari Bundaran HI yang dapat menjadi simbol kemajuan dan peradaban Jakarta. 

"Tapi justru membawa tanah dari Kampung Akuarium yang kita tahu bersama dulu pernah digusur di jamannya Ahok," kata dia. 

Menurut Adi, inilah yang ingin ditonjolkan Anies, khususnya pada momentum politik pertemuan pemimpin lokal dan nasional. 

Baca Juga: Anies Bawa Tanah dari Kampung Akuarium ke IKN, Ini Alasannya

Penulis : Hasya Nindita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU