> >

Menkes Minta Masyarakat Persiapkan Diri untuk Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Akibat Omicron

Update corona | 27 Januari 2022, 21:00 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat jumpa pers Persiapan Kemenkes Menghadapi Gelombang Ketiga Covid-19 di Indonesia, Kamis (27/1/2022). (Sumber: KOMPAS TV)

"Karena akan banyak sekali ini. Jadi tidak mungkin orang yang bergejala ringan, tanpa gejala ini masuk ke rumah sakit dan rumah sakit penuh sehingga tidak bisa diisi pasien yang membutuhkan seperti gejala sedang hingga berat," ujar Menkes.

Adapun jumlah kasus Covid-19 varian Omicron saat ini mencapai 1.988 pasien. Dari jumlah tersebut 765 orang sudah dinyatakan negatif.

Baca Juga: Simak! Ini Cara Akses Telemedicine Bagi Pasien Isoman Terkonfirmasi Omicron

Kemudian pasien varian Omicron yang masuk kategori asimtomatik atau orang tanpa gejala tercatat sebanyak 334 orang dan untuk kategori sedang yang butuh oksigen dan berat tercatat ada 59 pasien. 

Kasus kematian varian Omicron sampai saat ini berjumlah tiga kasus. Ketiga pasien berusia di atas 60 tahun dan seluruhnya memiliki penyakit penyerta atau komorbid baik itu diabetes melitus, gagal ginjal, jantung dan hipertensi. 

Data Kemenkes, salah satu pasien yang meninggal akibat varian Omicron ini diketahui belum mendapatkan vaksin Covid-19.

Sedangkan dua pasien yang meninggal lainnya sudah mendapatkan vaksin lengkap dan sudah menerima vaksinasi booster atau dosis ketiga.

Ketiga pasien dirawat ini di ruang ICU rumah sakit yang berbeda dengan kondisi berat.

Baca Juga: Peneliti Sebut Covid-19 Varian Omicron Dapat Bertahan 21 Jam di Kulit Manusia

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU