> >

Menko Airlangga Sebut Vaksinasi Kembalikan Skill Sosialisasi Anak

Update corona | 28 Desember 2021, 13:20 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bersama anak-anak yang sudah menerima vaksin Covid-19 di Sentra Vaksinasi Serviam di sekolah Santa Ursula Jakarta, Selasa (28/12/2021). (Sumber: Kemenko Perekonomian)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan, vaksinasi kepada kelompok anak usia 6 sampai 11 tahun meningkatkan laju rata-rata harian vaksinasi di Indonesia. Total sebanyak 2.324.644 dosis telah disuntikan kepada anak usia 6-11 tahun.

Hal itu disampaikan Airlangga aat mengunjungi Sentra Vaksinasi Serviam di sekolah Santa Ursula Jakarta, Selasa (28/12/2021).

“Vaksinasi anak-anak ini bagus untuk dimulai dan ditargetkan pada kuartal pertama tahun depan selesai. Sehingga dengan anak-anak divaksin ini diharapkan bisa mulai sekolah tatap muka," kata Airlangga.

Baca Juga: Ini Syarat Daerah Yang Sudah Bisa Vaksin Anak 6-11 Tahun

"Karena selama 2 tahun sekolah daring tentu ada skill yang hilang, terutama untuk sosialisasi, khususnya kehidupan sosial dengan teman-teman sebayanya,” tambahnya.

Sebagai informasi, Sentra Vaksinasi Serviam (SVS) digagas oleh alumni 3 sekolah. Terdiri dari, Sekolah Santa Theresia, Sekolah Santa Ursula, dan Sekolah Santa Maria. SVS telah melakukan vaksinasi kepada kelompok lansia di atas 60 tahun, tenaga pendidik, tokoh agama, dan difabel.

Selain itu, vaksinasi juga dilakukan kepada masyarakat kelompok usia di atas 50 tahun sejak 31 Mei 2021, kelompok usia di atas 18 tahun sejak 9 Juni 2021, kelompok usia di atas 12 tahun sejak Juli 2021, dan kelompok usia 6 sampai 11 tahun sejak Desember 2021. Khusus kelompok usia 6-11 tahun, target vaksinasi harian sebesar lebih dari 350 penerima vaksinasi.

Baca Juga: Pernyataan Lengkap Kemenkes Transmisi Lokal Omicron, Pasien ke 47 Tidak Punya Riwayat ke Luar Negeri

“Sentra Vaksin Serviam ini flow-nya baik, apalagi didukung dengan IT System yang baik terkait dengan entry data. Ini mungkin bisa menjadi solusi dan direplikasi di tempat lain,” ujar Airlangga.

“Ke depannya, sentra vaksinasi yang lebih mobile dibutuhkan agar semua masyarakat bisa segera divaksinasi,” sambungnya.

Penulis : Dina Karina Editor : Purwanto

Sumber :


TERBARU