> >

Pengeroyok Polisi di Pondok Indah Ternyata Pentolan Geng Motor, Kerap Gelar Balap Liar di Sentul

Kriminal | 9 Desember 2021, 11:10 WIB
Polda Metro Jaya mengungkap kronologi pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi bernama Brigadir Irwan Lombu oleh sekelompok pemuda di dekat Bundaran Pondok Indah Jalan Metro Pondok Indah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (7/12/2021) sekitar pukul 03.30 WIB. (Sumber: Baitur Rohman/Kompas.tv)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Anggota polisi dari Satuan Sabhara Polres Tangerang Selatan bernama Brigadir Irawan Lombu dikeroyok komplotan geng motor di Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Peristiwa pengeroyokan terhadap Brigadir Irawan itu terjadi pada Selasa (7/12/2021). Ironisnya, korban dikeroyok di depan istrinya.

Baca Juga: 18 Warga Tertembak Polisi saat Operasi Penangkapan, Kapolri Didesak Copot Kapolres Maluku Tengah

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan Polres Metro Jakarta Selatan telah menangkap pelaku pengeroyokan Brigadir Irawan yang berjumlah enam orang.

"Tersangka ada enam orang inisial FP, JW, N, FA, BB dan A," kata Kombes Zulpan di Jakarta dikutip dari Antara pada Kamis (9/12/2021).

Zulpan menjelaskan, pengeroyokan tersebut terjadi pada dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu Irawan baru saja pulang dinas dengan ditemani oleh istrinya.

Baca Juga: Operasi Penangkapan Berujung Petaka, 18 Warga Termasuk Ibu-Ibu Malah Tertembak Polisi di Maluku

Namun, saat melintas di kawasan Pondok Indah, perjalanan Irawan terhalang oleh sekelompok pemuda yang menggelar aksi balap liar.

Sebagai anggota Polri, Irawan melakukan tugasnya dengan membubarkan kawanan pebalap liar tersebut. Namun, nahas para pelaku justru mengeroyok irawan. 

"Saat mencoba membubarkan, para pelaku meneriakan dengan kata-kata provokasi, yaitu 'polisi gadungan', padahal saat itu korban pakai seragam dinas karena habis dinas malam," kata Zulpan.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Antara


TERBARU