> >

Epidemiolog Unair: Vaksin dan Disiplin Prokes Bisa Cegah Varian Baru Omicron Masuk Indonesia

Kesehatan | 1 Desember 2021, 13:37 WIB
Ilustrasi Epidemiolog menyatakan kombinasi vaksinasi Covid-19 dan disiplin protokol kesehatan dapat mencegah penularan varian baru Omicron atau B.1.1.529. (Sumber: Straits Times via AFP)

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Epidemiolog menyatakan kombinasi vaksinasi Covid-19 dan disiplin protokol kesehatan dapat mencegah penularan varian baru Omicron atau B.1.1.529.

Pernyataan ini disampaikan Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Laura Navika Yamani seperti diwartakan Antara, Rabu (1/12/2021).

"Vaksin menjadi salah satu upaya selain prokes. Jadi, keduanya saling melengkapi dan tidak bisa dilepaskan satu sama lain dalam kondisi pandemi Covid-19,” kata Laura Navika Yamani .

Lebih lanjut, Laura mengatakan bahwa varian Omicron masih dalam tahap investigasi para peneliti di Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Adapun saat ini, kata Laura WHO telah menetapkan Omicron dalam kategori virus yang dikhawatirkan atau Variant of Concern (VoC).

Sembari menunggu hasil penelitian, kata Laura seluruh pihak perlu menjadikan prokes sebagai kunci pencegahan.

“Prokes masih menjadi kunci yang ampuh saat ini untuk mencegah Covid-19 maupun varian barunya,” katanya.

Baca Juga: Soal Ancaman Covid-19 Omicron Masuk Indonesia, Pakar Virologi Universitas Udayana: Tak Perlu Panik

Kendati demikian, Laura mengatakan ada kemungkinan vaksin bisa saja tidak efektif dengan adanya varian baru Covid-19. Namun prokes bisa menjadi kunci lain sebagai pencegahan.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU