> >

Belum Temukan Varian Omicron di Indonesia, Pemerintah Intensifkan Genome Sequencing

Sapa indonesia | 28 November 2021, 22:51 WIB
Pemerintah belum menemukan kasus virus Corona varian Omicron di Indonesia. Meski demikian, genome sequencing terus dilakukan secara intensif. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Pemerintah belum menemukan kasus virus Corona varian Omicron di Indonesia. Meski demikian, genome sequencing terus dilakukan secara intensif.

Penjelasan itu disampaikan oleh Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19, Hery Trianto, dalam Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Minggu (28/11/2021).

“Sebagaimana dijelaskan oleh Kemenkes, dalam sepekan terakhir genom sequencing itu sedang dilakukan dan terus diintensifkan, terutama untuk menyaring dari pelaku perjalanan dari luar negeri,” tuturnya.

Dia menjelaskan, saat ini pemerintah telah meningkatkan pengawasan di semua pintu kedatangan yang ditunjuk atau diperbolehkan.

Pelaksanaan pengawasan tersebut bekerja sama dengan balai karantina kesehatan. Hal itu untuk memastikan bahwa tidak ada satu pun varian virus ini yang masuk ke Indonesia.

Baca Juga: Dokter Afrika Selatan: Suspek Covid-19 Varian Omicron Hanya Tunjukkan Gejala Ringan

Kalaupun nantinya ditemukan virus varian Omicron masuk ke Indonesia, maka pasien akan dilokalisir.

“Dengan karantina sampai yang bersangkutan benar-benar pulih dan tidak menularkan pada orang lain.”

Hery menambahkan, dirinya meyakini bahwa Badan Kesehatan Dunia (WHO) memberikan rekomendasi berdasarkan acuan-acuan yang jelas dan juga disepakati antarnegara.

“Tentang apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika situasi seperti sekarang,” imbuhnya.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU