> >

Siapa Menteri Siap-Siap Jadi Capres?

Aiman | 16 November 2021, 11:01 WIB
Ilustrasi. Presiden RI, Joko Widodo memperkenalkan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju dan pejabat setingkat menteri sebelum pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). Sejumlah menteri Jokowi dikabarkan akan bertarung dalam Pilpres 2024. (Sumber: Kompas.com/Kristianto Purnomo)

Setidaknya itulah yang ada di benak publik ketika mengaitkan menteri dengan ajang Pilpres 2024. Ada nama - nama yang tergolong baru di survei, seperti Sri Mulyani dan Erick Thohir.

Dari nama - nama ini, ada pula yang sudah menyatakan penolakannya untuk maju ke ajang Pilpres. Tri Rismaharini misalnya.

"Enggak, aku enggak kepikiran (buat jadi presiden). Aku enggak punya duit dan aku enggak kepingin,” kata Risma saat ditemui wartawan di kompleks gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (24/5/2021).

Tidak hanya menteri, ada 3 Golongan yang hampir pasti akan mengisi bursa Pilpres 2024. 

Baca Juga: Banjir Kasus Oknum Polisi dan Viral, Kenapa?

Tiga Golongan Pengisi Bursa Pilpres 2024
Pertama,
adalah Kepala Daerah, ada 3 yang selalu disebut - sebut dalam survei, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Kedua, adalah pejabat pusat, yang disebutkan di atas, termasuk juga Ketua DPR Puan Maharani, dan Airlangga Hartarto yang balihonya tersebar di banyak tempat di Indonesia.

Ketiga, adalah Ketua Umum Partai Politik, ada Prabowo Subianto dari Partai Gerindra, Agus Harimurti Yudhoyono dari Partai Demokrat, dan juga Airlangga Hartarto, dari Partai Golkar.

Sangat kecil kemungkinan, akan muncul sosok di luar 3 golongan di atas yang akan mau di menjadi bakal Capres 2024. 

Untuk urusan Cawapres, maka posisinya sangat cair, ia dianggap harus menjadi penyeimbang dari sisi kemampuan termasuk juga soal kekuatan politik ekstra-parlemen.

Pertanyaannya kini, apakah pantas mereka menunjukkan jalan untuk menuju Pilpres 2024?

Baca Juga: Siapa Sih, Gubernur Bakal Capres?

Bukankah jika Pejabat, Menteri, atau Sosok penting di Negeri ini menunjukkan niat capres-nya dari sekarang, pasti akan menjaga citra dan kinerjanya?

Sungguh masuk akal. Termasuk rakyat yang akan menentukan, dan bisa menilai rekam jejak sejak jauh - jauh masa.

Tapi biarlah Pro dan Kontra itu ada, sebagai bentuk kebebasan berpendapat, sekaligus menilai kepentingan yang berada di baliknya.

Setuju?

Saya Aiman Witjaksono...

Penulis : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU