> >

BNPB: Akibat Banjir di Sintang, 2 Orang Meninggal dan 24.522 Keluarga Terdampak

Peristiwa | 5 November 2021, 22:01 WIB
Banjir merendam 12 kecamantan di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Sumber: istimewa)

“Selain itu, akses listrik dan komunikasi di lapangan masih terkendala,” ujarnya.

Untuk kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Sintang telah menetapkan status tanggap darurat banjir, yang berlaku pada 19 Oktober hingga 16 November 2021.

“Hasil kajian dari InaRISK, Kabupaten Sintang memiliki potensi risiko banjir sedang hingga tinggi,” ucapnya.

Baca Juga: Kepala BNPB Minta 4 Provinsi Ini Waspada Dampak La Nina

“Kejadian banjir ini merupakan fenomena berulang apabila tidak ditindaklanjuti dengan pengelolaan risiko secara baik.”

Dalam keterangannya, Abdul menambahkan, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah untuk menyiapkan program jangka pendek hingga jangka panjang, seperti pembersihan saluran air hingga tata kelola air wilayah.

Menurutnya, hal ini diperlukan sebagai upaya pencegahan bahaya bencana hidrometeorologi basah, antara lain, banjir, banjir bandang, tanah longor atau angin kencang.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU