> >

Penggeseran Hari Libur Maulid Nabi Dikritik, Kemenag: Ini demi Mencegah Covid-19

Agama | 13 Oktober 2021, 20:25 WIB
Hidayat Nur Wahid dan Dirjen Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin saat memberi keterangan di program Sapa Indonesia Malam, Rabu (13/10/2021). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

“Bahkan di Papua sudah ada PON (Pekan Olahraga Nasional). Jadi aneh saja libur keagamaan diundur karena ‘harpitnas’,” kata Hidayat.

Hidayat mempertanyakan kenapa Kemenag kukuh menggeser libur keagamaan. Padahal, kebijakan pelonggaran sudah dilakukan dengan gelaran PON dan dibukanya pintu bandara Bali untuk wisatawan asing.

“Kenapa hati-hatinya hanya dalam libur keagamaan?” tanya Hidayat.

Kamaruddin beralasan bahwa masyarakat cenderung lebih masif dalam merayakan hari keagamaan. Ia merujuk penyebaran varian Delta Covid-19 yang masif setelah Idulfitri.

Kamaruddin pun berjanji pemerintah akan terus mengevaluasi kebijakan tentang hari libur keagamaan sesuai tinjauan atas situasi Covid-19.

Menurutnya, keputusan Kemenag sekadar respons atas situasi pandemi yang dinamis.

Baca Juga: Libur Maulid Nabi 2021 Digeser, Hidayat Nur Wahid Protes Keras


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU