> >

Blak-blakan, Cerita Penghuni Rumah DP Rp0 di Pondok Kelapa, Belum Lama Dihuni Eh Sudah Bermasalah

Peristiwa | 12 Oktober 2021, 10:34 WIB
Rusunami DP Rp 0 Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Senin (2/9/2019). (Sumber: KOMPAS.COM/DEAN PAHREVI)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang penghuni rumah susun sederhana milik atau rusunami bernama Mohammad Faisal blak-blakan mengenai kondisi rumah yang dijual dengan sistem down payment atau DP Rp0 di Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Selama menetap di sana, pria berusia 27 tahun itu menemui sejumlah masalah. Salah satu yang paling mengganggu, menurut Faisal, adalah masalah yang berkaitan dengan operasional lift.

Baca Juga: Unggah Video Terima Keris dari Ki Manteb, Anies: Saya Sudah Lapor KPK

Faisal mengeluh karena rusun yang terdiri atas 21 lantai tersebut hanya memiliki dua lift untuk penghuninya. 

Bukan hanya itu, selain jumlahnya yang terbatas, lift tersebut juga sering mengalami kerusakan, sehingga antrean pengguna lift tidak dapat dihindari.

“Lumayan mengganggu kalau yang dibuka satu lift saja,” kata Faisal dikutip dari Kompas.com, Selasa (12/10).

Baca Juga: Terkait Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Proyek Rumah DP 0, Mantan Plt Sekda DKI Diperiksa KPK

Faisal menuturkan, untuk mengurangi antrean penggunaan lift, pihak pengelola terpaksa harus membuka lift barang agar digunakan oleh penghuni rusun.

Malah akhir-akhir ini, Faisal menuturkan, pihak pengelola kerap mengoperasikan lift barang pada jam-jam sibuk. Ini dilakukan agar tidak terjadi antrean di depan pintu lift.

“Sekarang ada kebijakan satu lift barang dibuka ketika jam-jam sibuk untuk antisipasi crowded,” ucap Faisal.

Baca Juga: KPK Periksa Tersangka Baru dalam Kasus Korupsi Pengadaan Lahan Rumah DP 0 Rupiah

Faisal menambahkan, bukan hanya persoalan lift saja yang dikeluhkan oleh penghuni rusun tersebut. Ia juga mengaku pernah terjadi masalah soal kelistrikan yang mengganggu aktivitasnya. 

Terlebih, kata dia, ketika pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, dirinya sering bekerja dari rumah (work from home).

Faisal mengungkapkan, bahwa listrik di rusunami tersebut pernah mengalami pemadaman hingga lima kali dalam waktu dua minggu.

Baca Juga: Korupsi Lahan Proyek Rumah DP 0, Eks Dirut Sarana Jaya Ditahan KPK

Akibat peristiwa itu, Faisal kemudian memilih untuk pulang sejenak ke rumah orang tuanya yang berada di sekitar Jakarta.

“Karena kerja kan butuh WiFi, apalagi kalau malam butuh AC,” ujarnya.

Seperti diketahui, rusunami yang berdiri di atas tanah seluas 1,5 hektare ini mulai dibangun pada Januari 2018. Pada Agustus 2019, bangunan 21 lantai itu baru bisa dihuni.

Adapun rusunami ini merupakan bagian dari program prioritas Gubernur Anies Baswedan untuk menyediakan rumah terjangkau bagi warga Jakarta dengan skema pembelian DP Rp 0.

Baca Juga: Beda Pandangan Nasdem dan Gerindra Soal Perubahan Batas Gaji Pemilik Rumah DP 0 Jadi Rp 14 Juta

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas.com


TERBARU