> >

12 Oktober Diperingati sebagai Hari Museum Nasional, Begini Sejarah Penetapannya

Peristiwa | 12 Oktober 2021, 07:37 WIB
Sejarah Hari Museum Nasional yang diperingati setiap 12 Oktober (Sumber: Dok. Tumurun Private Museum)

JAKARTA. KOMPAS.TV - Setiap tahunnya pada 12 Oktober 2021 diperingati sebagai Hari Museum Nasional. Seperti halnya pada hari ini, Selasa.

Penetapan tanggal tersebut berdasarkan ketetapan Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI) di kota Malang, Jawa Timur pada 26-28 Mei 2015.

Melansir dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), pertemuan tersebut dihadiri 250 pengelola Museum di Indonesia.

Selain menetapkan hari museum, pertemuan itu, juga membahas isu-isu dan paradigma baru dalam dunia permuseuman untuk kemajuan museum.

Dalam sejarahnya, Hari Museum Nasional ini diperingati untuk mengingat hari bersejarah permuseuman di Indonesia yang ditandai dengan terselenggaranya MMI pertama di Yogyakarta pada 1962 silam. 

Gelaran MMI dianggap sebagai peristiwa penting dalam dunia permuseuman Indonesia. Hal ini dikarenakan sejak Indonesia merdeka, perhatian terhadap perkembangan permuseuman di Indonesia mulai tinggi. 

Dikutip dari Tribunnews, MMI yang digelar pertama di Yogyakarta ini dihadiri oleh 40 peserta.

Mereka terdiri dari tokoh museum, pecinta museum, dan pemerhati museum. Musyawarah tersebut juga dihadiri Bapak Permuseuman Indonesia, Drs. Moh. Amir.

Adapun dari kegiatan tersebut, melahirkan 10 resolusi penting demi kemajuan permuseuman di Indonesia.

Baca Juga: Rayakan Hari Museum Nasional dengan 12 Twibbon Ini

Berikut 10 resolusi penting yang dihasilkan dari Musyawarah Museum se-Indonesia (MMI):

1. Resolusi tentang perlunya undang-undang permuseuman

2. Resolusi pembentukan Badan Musyawarah Museum Indonesia.

3. Resolusi pembentukan National Committee of ICOM.

4. Resolusi mengenai desakan agar terutama Pemerintah meningkatkan pemberian bantuan kepada museum-museum yang telah ada.

5. Resolusi penambahan jumlah museum.

6. Resolusi agar diadakan Musyawarah Museum Seluruh Indonesia II pada tahun 1965 di Jakarta.

7. Resolusi tentang pembinaan dan pendidikan macam-macam tenaga museum, melalui kursus-kursus aplikasi, upgrading-courses dan menyokong pikiran pendirian suatu akademi dinas di bidang museologi.

8. Resolusi agar museologi masuk ke dalam kurikulum universitas.

9. Resolusi agar museum secara aktif berfungsi untuk kepentingan sosial, pendidikan, ilmu pengetahuan, dan agama.

10. Resolusi agar museum dijadikan alat penggalang persahabatan bangsa-bangsa serta membantu perkembangan kebudayaan dunia.

Sementara itu, ditetapkannya Hari Museum Nasional ini bertujuan agar insan pengelola museum dapat senan tiasa selalu memberikan pelayanan terbaik dan inovasi bagi kemajuan museum yang dikelola.

Selain itu, museum diharapkan dapat menampilkan koleksi-koleksi terbaiknya untuk menarik pengunjung datang ke museumnya.

Baca Juga: Sandiaga Uno Harap Museum Batik Danar Hadi Jadi Destinasi Wisata Utama di Solo untuk Bantu Ekonomi

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Kemendikbud.go.id/Tribunnews


TERBARU