> >

Fadjroel Sebut Presiden Jokowi Telah Pertaruhkan Reputasi Politik untuk Rakyat dan Negara

Politik | 27 September 2021, 17:44 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau vaksinasi di SLB Negeri 1 Yogyakarta, Kabupaten Bantul, D.I.Yogyakarta, Jumat (10/9/2021). (Sumber: Tangkapan Layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melaksanakan kewajiban konstitusional dengan tetap menjunjung tinggi prinsip bahwa keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi.

Hal tersebut diungkapkannya terkait kerja Presiden Jokowi dalam penanganan pandemi Covid-19 yang sudah hampir dua tahun terjadi.

“Presiden Joko Widodo sejak awal telah menyatakan bahwa, 'Asal untuk rakyat, asal untuk negara, Saya pertaruhkan reputasi politik Saya.' Pengorbanan Presiden Joko Widodo terkait reputasi politik telah menunjukkan hasil yang sekarang dinikmati seluruh rakyat Indonesia,” kata Fadjroel, Senin (27/9/2021).

“Di mana penularan pandemi Covid-19 bisa dikendalikan dan aktivitas sosial serta ekonomi masyarakat kembali bangkit, produktif dan tumbuh melalui disiplin protokol kesehatan,” sambungnya.

Baca Juga: ICW Sebut Jokowi Otoritas Tunggal yang Bisa Akhiri Polemik TWK KPK, Ini 20 Alasannya

Fadjroel menuturkan dalam penanganan pandemi Covid-19, kebijakan Presiden Jokowi bertumpu pada aspirasi rakyat, sains, good governance, demokrasi dan konstitusi.

Oleh karenanya, presiden menciptakan strategi yang sesuai (kontekstual) dengan kondisi sosial Indonesia yaitu pendekatan keseimbangan kesehatan dan ekonomi melalui praktik ‘gas dan rem’.

“Kondisi Indonesia saat ini telah membuktikan bahwa kebijakan Presiden Joko Widodo berhasil mengatasi pandemi dibandingkan negara-negara lain. Indonesia menjadi salah satu negara terbaik di dunia dalam penanganan pandemi Covid-19,” ujarnya.

“Keberhasilan ini merupakan buah dari upaya Presiden Joko Widodo memperkuat pemerintahan secara kolektif kelembagaan (governing government), bergotong-royong dalam penanganan pandemi. Selain menunjukkan kepemimpinan sebagai governing president.”

Baca Juga: Jokowi Seolah Tak Mau Tahu Nasib Pegawai KPK Korban TWK, BEM SI: Ini Urusan Negara, Soal Rakyat

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU