> >

ASDP Imbau Beli Tiket Online dan Aktifkan PeduliLindungi sebelum Gunakan Jasa Penyeberangan

Peristiwa | 21 September 2021, 22:49 WIB
Ilustrasi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau pengguna jasa penyeberangan di Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk untuk memesan tiket secara online. (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau pengguna jasa penyeberangan di Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk untuk memesan tiket secara online atau daring.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau pelaku perjalanan untuk mematuhi syarat perjalanan termasuk mengaktifkan fitur PeduliLindungi.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, seluruh persyaratan perjalanan dapat disiapkan pengguna jasa lengkap saat akan berangkat.

"Kami ingatkan kembali, pastikan syarat perjalanan ini sudah disiapkan lengkap saat akan berangkat dari rumah," katanya dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (21/9/2021).

Adapun pemesanan tiket secara daring dapat dilakukan dengan mengakses laman ferizy.com atau aplikasi yang tersedia di Google Playstore.

Pemesanan secara daring, kata Shelvy, dilakukan guna menekan penyebaran COVID-19.

Baca Juga: Kronologi Tenggelamnya Kapal Penyebrangan Nusakambangan yang Tewaskan 2 Penumpang

Hal ini sebagaimana aturan dari pemerintah yang kembali melanjutkan penerapan PPKM level 2-4 di Jawa-Bali dengan menetapkan syarat perjalanan.

Adapun syarat penyeberangan, yaitu wajib menunjukkan kartu vaksin minimal dosis pertama dan hasil negatif RT PCR H-2 atau antigen H-1.

Selain itu, Shelvy juga menyampaikan, selama masa PPKM ini, anak-anak umur 12 tahun ke bawah untuk sementara waktu tidak diperkenankan melakukan perjalanan.

Sementara untuk pengguna jasa dengan kondisi khusus/penyakit komorbid, sehingga belum dapat divaksin, wajib melampirkan surat keterangan dari rumah sakit pemerintah.

"Pengecualian ketentuan kartu vaksin hanya diberikan kepada supir kendaraan logistik dan transportasi barang lainnya," tambahnya.

Shelvy melanjutkan, optimalisasi verifikasi dokumen kesehatan terhadap pengguna jasa penyeberangan akan dilaksanakan dengan mekanisme verifikasi ganda.

Pertama, verifikasi dokumen kesehatan dilakukan saat pengguna jasa memesan tiket online di Ferizy yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi.

Kedua, verifikasi dokumen kesehatan dilaksanakan di pelabuhan penyeberangan oleh tim satgas COVID-19 setempat.

Ia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jasa untuk lebih dulu mengunduh aplikasi PeduliLindungi dan memastikan data vaksin dan data hasil tes COVID-19 telah tersedia.

"Saat proses reservasi tiket online di Ferizy, pastikan data penumpang yang diisi sesuai kartu identitas. Selanjutnya, agar dipastikan juga data diri seluruh penumpang dalam kendaraan terdaftar di dalam tiket," ujarnya.

Ia menambahkan, dengan adanya penerapan integrasi ini, potensi penyebaran COVID-19 di sektor transportasi angkutan penyeberangan dapat diminimalisasi.

Baca Juga: Pemerintah Mewajibkan Penggunaan Aplikasi PeduliLindungi untuk Skrining Selama PON XX Papua

"Harapannya, pengguna jasa juga akan merasa lebih aman, nyaman, dan sehat menggunakan transportasi angkutan penyeberangan selama pandemi," pungkasnya.

 

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU