> >

Megawati ke Jokowi: Ayo Blusukan Pak, Saya Dulu Blusukan, Bukan Sombong

Politik | 12 Agustus 2021, 22:58 WIB
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri memberi sambutan saat acara deklarasi di Kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Jakarta, Rabu (14/5/2014). (Sumber: KRISTIANTO PURNOMO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI Perjuangan atau PDIP, Megawati Soekarnoputri, mengatakan seorang pemimpin harus mau turun ke lapangan alias blusukan untuk melihat kondisi rakyatnya.

Artinya, menurut Megawati, menjadi pemimpin harus mau blusukan dan bersalaman langsung dengan rakyat.

Baca Juga: Megawati: Sumatera Barat Kini Berbeda, Tak Seperti Dahulu yang Saya Kenal

Ajaran itulah yang kemudian kerap disampaikan Megawati kepada para kader partai berlambang kepala banteng itu. Tidak terkecuali terhadap anak-anaknya yang terjun ke dunia politik.

Bahkan, Megawati mengaku juga kerap mendorong Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk melakukan blusukan. Sebab, saat memimpin, Megawati mengaku kerap blusukan.

Demikian disampaikan Megawati dalam acara webinar peringatan HUT Mohammad Hatta ke-119, yang digelar Badan Nasional Kebudayaan Pusat (BKNP) PDIP, secara virtual melalui kanal YouTube bknp pdiperjuangan, Kamis (12/8/2021).

Baca Juga: Megawati Sentil Pemerintah: Kenapa Konsep Koperasi Bung Hatta Tak Dijalankan?

"Makanya saya bilang ke Pak Jokowi, ayo blusukan, Pak. Saya dulu itu blusukan. Bukan menyombongkan diri, tidak. Itu sebuah pengalaman hidup. Bahwa luar biasa Indonesia ini," katanya.

Menurut Presiden ke-5 RI itu, memimpin negeri ini tidak bisa hanya bermodalkan teori. Pemimpin harus memahami lapangan dan kondisi rakyatnya.

Terlebih, kata dia, Indonesia merupakan negara yang besar, sehingga pemimpin dituntut untuk mengetahui secara detail kondisi lapangan.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU