> >

Tak Ingin Dimanfaatkan, Driver Ojol Sepakat Tolak Demo PPKM

Peristiwa | 24 Juli 2021, 12:06 WIB
Ilustrasi pengemudi ojek online (ojol). (Sumber: TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pengemudi ojek online (ojol) di Jakarta Barat sepakat tak ikut serta dalam aksi demonstrasi menolak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Istana Negara, Sabtu (24/7/2021).

Komunitas pengemudi ojol di bawah naungan Lintas Gajah Mada mengimbau para anggotanya untuk tidak terlibat karena tidak ingin ditunggangi kepentingan politik.

Ketua Umum Lintas Gajah Mada, Irfan mengakui bahwa PPKM Darurat telah menghambat aktivitas rekan-rekannya, namun bukan berarti karena itu pengemudi ojol mesti turun mendemo pemerintah.

"Tidak ada urgensi dari (pengemudi) ojol untuk memaksa melakukan demonstrasi di tengah PPKM Darurat," kata Irfan, sebagaiman dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu.

Baca Juga: Tolak PPKM, Sopir Ojol: Kami Sulit Dapat Order Dan Kurang Pemasukan

Menurut Irfan, usai kebijakan baru diterapkan pada 22 Juli 2021, pengemudi ojol di Jakarta sudah dapat melintas dan beraktivitas secara normal.

Irfan juga menekankan, tidak ada komunitas pengemudi ojol yang terikat dengan aksi demonstrasi tersebut dan pihaknya tidak ingin menggiring opini. 

"Aksi itu tidak ada penanggung jawabnya. Kemudian aksi itu bertemakan untuk gulingkan pemerintahan Jokowi," ungkapnya.

Irfan pun menjamin, 200 pengemudi ojol yang tergabung dalam komunitasnya telah membulatkan suara, menolak ikut demonstrasi itu.

Baca Juga: IDI: Hasilnya Baik untuk Masyarakat, Mohon Jangan Demo Tolak PPKM

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Gading-Persada

Sumber : Tribunnews.com


TERBARU