> >

Ekonom Senior Christianto Wibisono Meninggal Dunia

Peristiwa | 22 Juli 2021, 21:16 WIB
Kknom senior Christianto Wibisono. (Sumber: Dok.PSI via Kontan.co.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ekonom senior Christianto Wibisono dilaporkan meninggal dunia pada Kamis (22/7/2021). Christianto Wibisono meninggal pada usia 76 tahun.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Tsamara Amany, mengonfirmasi ihwal meninggalnya Christianto Wibisono.

"Iya betul (meninggal dunia)," kata Tsamara pada Kamis (22/7/2021).

Tsamara menjelaskan, informasi yang diperolehnya menyebut bahwa Christianto Wibisono tutup usia karena badai sitokin.

Baca Juga: Cerita Bocah 10 Tahun Sendirian Isolasi Mandiri di Rumah Usai Ayah dan Ibu Meninggal karena Covid-19

Adapun badai sitokin merupakan gejala yang timbul setelah seseorang terpapar virus corona atau Covid-19.

"Kabarnya meninggal karena terkena badai sitokin," ucapnya.

Namun demikian, Tsamara mengaku tidak mengetahui tempat meninggalnya Christianto. Ia hanya tahu Christianto sempat dirawat di ruang ICU.

"Meninggalnya di mana kurang pasti, tapi memang sempat dirawat di ICU," ucapnya.

Baca Juga: Hari Bhakti Adhyaksa ke-61 Diselimuti Kabar Duka, 38 Jaksa Meninggal Akibat Covid-19

Menurut Tsamara, Christianto merupakan sosok senior yang kerap menjadi penasihat PSI. Dia disebut sering memberikan wejangan tentang Indonesia.

Diketahui, Christianto Wibisono sempat mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari PSI daerah pemilihan DKI Jakarta pada 2019. Hal itu diakui Tsamara.

Namun pencalonan itu tidak dilanjutkan lantaran alasan kesehatan.

"Pernah daftar sebagai caleg PSI, tapi enggak lanjut karena alasan kesehatan," ucapnya.

Baca Juga: Rekam Jejak Anggota KKB Osimin Wenda, Serang Tito Karnavian hingga Bunuh Kapolsek Prime

Tsamara menyampaikan, PSI amat berduka mendengar kabar meninggalnya Christianto Wibisono.

"Kami berduka sekali, dan kehilangan tokoh seperti Pak Chris. Beliau selalu menjadi penasihat kami," ujar Tsamara.

"(Dia) memberikan banyak wejangan tentang Indonesia dan pentingnya menjaga kebhinekaan."

Dikutip dari Wikipedia, Christianto Wibisono atau Oey Kian Kok lahir di Semarang, Jawa Tengah, pada 10 April 1945.

Selama ini, ia dikenal sebagai seorang analis bisnis terkemuka di Indonesia. Ia adalah pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) 1980.

Awal kariernya, Christianto merupakan penulis di surat kabar yang diterbitkan oleh Ikatan Pers Mahasiswa Indonesia (IPMI) bernama Harian KAMI yang terbit perdana 18 Juni 1966.

Baca Juga: Rekor! Hari Ini 1.383 Orang Meninggal Dunia karena Covid-19, Kasus Positif Bertambah 33.772 Orang

Pada 1971, bersama Gunawan Muhammad, ia juga turut menjadi pendiri mingguan Ekspres yang kemudian menjadi cikal bakal majalah Tempo.

Christianto Wibisono sempat menjadi Asisten Pribadi Wapres Adam Malik 1978-1983 khusus masalah Dialog Utara Selatan.

Saat itu, Adam Malik masih menjadi anggota Komisi Utara Selatan yang diketuai mantan kanselir Jerman, Willy Brandt.

Baca Juga: Ada Dugaan Kartel Kremasi, Tanggapan Wagub dan Ketua DPRD DKI: Lebih Jahat Dari Korupsi!

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU