> >

Penembakan Terjadi di Kompleks Pati Polri, Petugas Bersenjata Langsung Berpencar

Peristiwa | 22 Juni 2021, 00:00 WIB
Seorang pengemudi Toyota Fortuner melepaskan tembakan ke udara di Jalan Prof. Joko Sutono dekat Komplek Pati Polri, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (19/6/2021) malam. (Sumber: Dok. Tangkapan Layar IG @cetul.22)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tarmizi, seorang pedagang kopi yang menjadi saksi mata menceritakan saat terjadinya peristiwa penembakan di dekat Kompleks Pati Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (19/6/2021).

Diduga, orang tak dikenal yang melepaskan setidaknya dua kali tembakan tersebut merupakan pengemudi mobil Toyota Fortuner.

Baca Juga: Detik-Detik Pengemudi Fortuner Lepaskan Tembakan di Kebayoran Baru, Terdengar 2 Letusan

Menurut Tarmizi, tembakan yang dilepaskan pengemudi Fortuner itu tak jauh dari rumah dinas seorang petinggi kepolisian yang cukup dikenal masyarakat.

"Itu kan di dekat rumah Pak Budi kejadiannya," kata Tarmizi saat ditemui pada Senin (21/6/2021), seperti dikutip dari Tribun Jakarta.

Tarmizi menuturkan, sebelum peristiwa penembakan terjadi, ia mengaku sedang beristirahat di depan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 6 Jakarta.

"Itu saya lagi mau tiduran, nyender di tembok. Enggak lama tembakan itu kencang banget suaranya. Saya kira petasan awalnya, tapi kok beda suaranya," ujar dia.

Baca Juga: Penembakan Wartawan, Wakil Ketua DPR: Alarm bagi Kebebasan Pers

Setelah mendengar suara letusan tembakan, kata Tarmizi, sejumlah petugas bersenjata yang berjaga di rumah dinas perwira tinggi Polri langsung berlarian.

Para petugas bersenjata tersebut, kata dia, berpencar mencari pelaku penembakan ke udara tersebut.

"Petugas-petugas yang jaga langsung keluar, ada empat orang, mereka cari yang nembak itu," tutur Tarmizi.

"Pada bawa senjata semua. Ya namanya dekat rumah Pak Budi kan. Ada yang lari ke tengah, ke kanan. Pada mencar nyarinya."

Baca Juga: [TOP3NEWS] Pengendara Mobil Lepas Tembakan, Demo Warga Pulau Madura, Pembatasan 10 Ruas Jalan DKI

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Achmad Akbar mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan 10 rekaman CCTV di tempat kejadian perkara (TKP).

"Semalam ada 10 CCTV yang diamankan," kata Achmad kepada wartawan, Senin (21/6/2021).

Namun, Akbar mengungkapkan, tidak semua CCTV yang diamankan menyorot peristiwa penembakan tersebut.

"Cuma yang nge-record itu hanya 2 (CCTV). Itu yang kita ambil, mau kita teliti," ujar dia.

Baca Juga: Pemred Media Online yang Tewas Ditembak Dinilai Kritis, Kerap Memberitakan Kasus Kejahatan

Akbar menambahkan, penyidik telah memeriksa sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian.

"Masih berjalan, sekarang sudah empat orang," ucap Akbar.

Sebelumnya, sebuah video yang menampilkan aksi penembakan ke udara di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit 23 detik itu diunggah oleh akun Instagram dengan nama @cetul.22.

Baca Juga: Motif Pengemudi Fortuner Todong Pistol, Ketakutan Dikerubungi Warga Sampai Kap Mobil Dipukul

Akun tersebut menuliskan narasi penembakan itu dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK) yang mengemudikan mobil Toyota Fortuner.

Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan dua buah selongsong peluru.

"Ditemukan di TKP dua selongsong. Jam 05.00-06.00 pagi tadi sudah olah TKP," kata Kompol Akbar, Minggu (20/6/2021).

Akbar memastikan tidak ada korban jiwa maupun kerugian material atas aksi penembakan itu.

Baca Juga: Pasangan Suami Istri yang Ditembak Orang Tak Dikenal di Lampung Ternyata Anggota TNI AU

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU