> >

Warga Bekasi Keluhkan Beras Bansos Tak Layak Konsumsi, Polisi Selidiki Adanya Dugaan Korupsi

Hukum | 5 Juni 2021, 21:21 WIB
Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Brigadir Jenderal (Pol) Djoko Poerwanto saat menyampaikan keterangan pers terkait dugaan korupsi bansos di Polres Metro Bekasi, Jumat (4/6/2021) siang. (Sumber: Kompas.id/Stefanus Ato)

BEKASI, KOMPAS.TV – Sejumlah warga Desa Karangjaya, Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melapor ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi terkait beras bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial yang tak layak konsumsi. Beras tersebut berbau dan berwarna kekuningan.

Adapun, Bareskrim Polri dan Polres Metro Bekasi turut menyelidiki ada tidaknya indikasi dugaan korupsi di balik bansos tersebut.

Tokoh masyarakat Pebayuran, Caria Heri Saputra, mengatakan warga Desa Karangjaya, Pebayuran, pada akhir Mei 2021 menerima bansos nontunai berupa beras seberat 10 kilogram untuk setiap keluarga. Namun, ada sebagian warga yang membuang beras itu karena tak layak konsumsi.

”Saat warga terima dan dibuka, berasnya bau. Mereka kemudian berinisiatif melapor ke kejaksaan,” kata Caria, Jumat (4/6/2021), di Bekasi, dilansir dari Kompas.id.

Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi pada 31 Juni 2021. Kejaksaan disebut sudah meminta keterangan dari sejumlah pihak yang mengetahui peristiwa itu.

Baca Juga: Sidang Korupsi Bansos Covid-19, Hakim Duga Ada Makelar Perkara

”Saya mewakili masyarakat Desa Karangjaya sudah melaporkan ke kejaksaan dan hari ini (Jumat) saya dimintai keterangannya dari kejaksaan. Ada beberapa barang bukti yang kami serahkan, termasuk beras yang tidak layak konsumsi,” terang Caria.

Masih Penyelidikan

Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri Brigadir Jenderal (Pol) Djoko Poerwanto mengatakan, pihaknya membantu dan mendukung Polres Metro Bekasi untuk menyelidiki dugaan korupsi bantuan sosial nontunai di Kabupaten Bekasi.

”Kami melakukan kegiatan atensi dan back-up kegiatan penyelidikan yang dilakukan oleh teman-teman penyelidik Polres Metro Bekasi dalam dugaan tindak pidana korupsi bantuan pangan nontunai di Kabupaten Bekasi,” tutur Djoko di Polres Metro Bekasi, Jumat siang.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU