> >

Berpegang Putusan MK, Yudi Purnomo Berharap Seluruh Pegawai KPK Dilantik Jadi ASN

Hukum | 12 Mei 2021, 12:49 WIB
Ketua Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (WP KPK) Yudi Purnomo mengungkapkan sejumlah keanehan soal-soal pertanyaan saat TWK peralihan pegawai KPK untuk menjadi ASN. (Sumber: Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama )

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yudi Purnomo, membenarkan sebagian dari 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak memenuhi syarat seleksi peralihan status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari pimpinan KPK.

“Benar bahwa sebagain dari 75 orang yang tidak memenuhi syarat dalam seleksi ASN sudah mendapatkan surat keputusan dari pimpinan KPK,” kata Yudi dalam keterangannya melalui video yang diterima KOMPAS TV pada Rabu (12/5/2021).

Baca Juga: Ketua Wadah Pegawai KPK Minta Firli Bahuri Patuhi Putusan MK

SK Pimpinan KPK itu diketahui bernomor 652 tahun 2021. SK itu telah ditetapkan di Jakarta pada 7 Mei 2021 dengan tertanda Ketua KPK Firli Bahuri. Untuk salinan yang sah, tertanda Plh Kepala Biro SDM Yonathan Demme Tangdilintin.

Yudi menjelaskan, dalam diktum SK tersebut dijelaskan bahwa 75 pegawai KPK yang tak lulus dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) agar menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya kepada atasan langsung.

“Oleh karena itu, kami dari wadah pegawai KPK akan melakukan kajian dan akan melakukan konsolidasi untuk langkah berikutnya,” ucap Yudi.

Baca Juga: Anggota DPR Minta 75 Pegawai KPK Diangkat Jadi PNS Kontrak

Sejauh ini, kata Yudi, pihaknya tetap patuh pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) bahwa peralihan status pegawai KPK menjadi ASN tidak boleh merugikan pegawai. 

“Sehingga harapan kami seluruh pegawai KPK itu bisa segera bisa dilantik menjadi ASN,” ujar Yudi.

Yudi berharap, kejadian seperti ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak bahwa upaya untuk memberantas korupsi harus benar-benar ditegakkan.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU