> >

Kemenkes Tambah Kapasitas Tempat Tidur RS untuk Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Pasca Hari Raya

Update corona | 11 Mei 2021, 09:18 WIB
Budi Gunadi Sadikin,  Menteri Kesehatan (Menkes) RI (Sumber: Dok. BNPB)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bersiap melakukan langkah antisipasi dengan mendata seluruh kapasitas tempat tidur di seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Indonesia.

Selain itu, Kemenkes juga akan mendata alat farmasi dan kesehatan serta melakukan pendampingan ketat pada daerah yang terindikasi terjadi tren kenaikan kasus.

Hal tersebut disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan pers usai rapat terbatas, Senin (10/5/2021).

Baca Juga: Stok Vaksin di Bulan Mei Naik, Menkes Minta Pemerintah Daerah Akselerasi Vaksinasi Covid-19

Tindakan antisipasi tersebut dilakukan Kemenkes dengan melihat data perkembangan kasus sebelumnya, bahwa selalu terjadi tren lonjakan kasus Covid-19 pasca libur panjang,

“Lebaran sudah dekat. Tugas kami adalah mempersiapkan kondisi terburuk, saya merasa dan berharap Insyaallah ini tidak terjadi, tetapi kalaupun terjadi peningkatan penularan kita ingin melakukan antisipasi agar kita tidak kaget. Sejak Januari yang penting diantisipasi adalah kesediaan tempat tidur RS, kesiapan obat-obatan dan fasilitas lainnya yakni oksigen,” kata budi dikutip dari laman resmi Kemenkes, Selasa (11/5/2021).

Budi memaparkan, berdasarkan data yang dihimpun Kemenkes, jumlah tempat tidur yang tersedia sebanyak 390 ribu unit, di mana 70 ribu diantaranya digunakan untuk pelayanan Covid-19. Saat ini tingkat keterisian tempat tidur untuk pasien Covid-19 sekitar 23 ribuan.

Semantara untuk ruang ICU, secara nasional ada sekitar 22 ribu, yang diperuntukkan untuk COVID-19 sebanyak 7.500 unit. Dengan tingkat keterisian ICU sekitar 2.500.

“Kapasitas RS dan ICU yang kita miliki, itu masih 3 kali lebih besar dibandingkan yang kita dedikasikan untuk Covid-19,” terangnya.

Baca Juga: Nakes Wisma Atlet Keluhkan Insentif Belum Dibayar, Kemenkes Beri Tanggapan

Penulis : Hedi Basri Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU