> >

Pemerintah: Vaksin Nusantara, Dikembangkan di Amerika dan Diujicobakan di Indonesia

Kesehatan | 15 April 2021, 19:44 WIB
Juru Bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito (Sumber: Dok. Humas BNPB)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Pemerintah menyatakan sangat mendukung inovasi di bidang kesehatan untuk mengatasi pandemi Covid-19. Tetapi, pemerintah menegaskan inovasi juga harus mengikuti aturan, seperti halnya mendapatkan izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Demikian Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito di Jakarta, Kamis (15/4/2021).

“Vaksin nusantara adalah jenis vaksin yang dikembangkan di Amerika dan diujicobakan di Indonesia,” kata Prof Wiku.

Baca Juga: Vaksin Nusantara Belum Dapat Izin BPOM, Mantan Menkes Siti Fadilah Ikutan jadi Relawan

“Prinsipnya semua vaksin harus dapat izin BPOM terutama untuk aspek keamanan efikasi dan kelaikan. Selama memenuhi, pemerintah akan beri dukungan,” tegasnya.

Atas dasar itu, Prof Wiku pun menyarankan tim pengembang vaksin Nusantara untuk berkoordinasi dengan BPOM. Dengan harapan, polemik uji klinis vaksin Nusantara bisa segera diselesaikan.

“Diharapkan tim pengembang bisa berkoordinasi dengan badan POM, agar isu dapat segera terselesaikan,” ujarnya.

Baca Juga: BPOM dan IDI Minta Vaksin Nusantara Penuhi Prosedur Uji Klinis

Seperti telah diberitakan sebelumnya, vaksin Nusantara belum melewati tahapan uji klinis BPOM.

Tetapi, sejumlah pihak justru menerima suntikkan vaksinasi Nusantara dengan alasan percaya pada kemampuan Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU