> >

In Memoriam I Gede Ardhika, Menteri Pariwisata di Masa Sulit

Peristiwa | 20 Februari 2021, 22:38 WIB
Almarhum Menteri Kebudayaan dan Pariwisata periode 2000-2004 (sumber: Tribunnews)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Kebudayaan dan Pariwisata di era Abdurrahman Wahid (2000-2001) dan Megawati Soekarnoputeri, I Gede Ardhika,  meninggal dunia di Rumah Sakit Boromeus Bandung, Sabtu pagi (20/2/2021) karena sakit dalam usia 76 tahun.     

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyataka belasungkawanya. "Saya atas nama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Bapak I Gede Ardika, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata periode 2000-2001 dan periode 2001-2004," kata Sandi.

Gede Ardhika adalah sosok menteri yang berusaha membangkitkan pariwisata di tanah air, yang sempat tersendat pasca reformasi. Suasana krisis ekonomi belum pulih benar kala itu.

Baca Juga: 7 ASN Tersangka Korupsi Dana Pemulihan Pariwisata Ditahan

 

Kerja besar Ardika antara lain  telah menetapkan dasar yang kuat dalam pembangunan kepariwisataan nasional yang lekat dengan khazanah budaya dan kekayaan alam. Pria kelahiran Singaraja, Bali, 15 Februari 1945 itu juga memiliki pandangan yang luas tentang kepariwisataan berkelanjutan dalam praktik pembangunan nasional untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi pariwisata berkualitas.

Hal tersebut ia tuangkan dalam buku berjudul "Pariwisata Berkelanjutan, Rintis Jalan Lewat Komunitas" yang diluncurkan pada tahun 2008. "I Gede Ardika juga menjadi salah seorang pelopor pengembangan wisata desa di Indonesia," kata Sandiaga.

Untuk membangkitkan sektor pariwisata, dia  pernah menggagas konsep wisata desa yang dipresentasikan pada Sidang Umum UNWTO di Santiago, Chile (1999), saat pengesahan Kode Etik Pariwisata Dunia.

Baca Juga: Dampak Pandemi, Pelaku Pariwisata Curhat Ke MENPAREKRAF Sandiaga Uno

Sementara Wakil Gubernur Bali, yang juga Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengatakan, masyarakat Bali, khususnya masyarakat pariwisata, sangat kehilangan seorang tokoh pariwisata yang sangat konsisten menjaga Bali dengan konsep pariwisata berbasis budaya.

Penulis : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU